REPUBLIKA.CO.ID, ADDIS ABABA -- Uni Afrika mendesak masyarakat internasional untuk menemukan solusi politik terhadap krisis Suriah.
Dilansir Anadolu, Senin (16/4), dalam sebuah pernyataan, Uni Afrika mengecam keras penggunaan bahan kimia dan senjata lain yang dilarang di bawah hukum internasional.
"Uni Afrika, yang sangat berkomitmen untuk multilateralisme, menggarisbawahi bahwa setiap tanggapan terhadap tindakan tersebut harus didasarkan pada bukti tak terbantahkan yang dikumpulkan oleh entitas yang kompeten, independen dan kredibel dan sepenuhnya mematuhi hukum internasional," kata badan Afrika.
Afrika mengharapkan anggota Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mengesampingkan perbedaan. PBB juga diharapkan berupaya dalam mengejar perdamaian global dan kebaikan bersama umat manusia. Hal itu sejalan dengan tanggung jawab yang diberikan untuk DK PBB dari Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa.
"Satu-satunya tindakan yang masuk akal adalah intensifikasi upaya internasional untuk menemukan solusi politik yang langgeng hanya berdasarkan kepentingan rakyat Suriah dan menghormati integritas teritorial Suriah," kata pernyataan Uni Afrika.
Baca juga: Prancis Ingin Jadi Mediator Perdamaian Suriah