Rabu 18 Apr 2018 13:00 WIB

Tahun Ini, PNS Boleh Cuti Sebelum dan Sesudah Lebaran

Selama ini ada peraturan menteri yang melarang pengambilan cuti lebaran oleh PNS.

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Andri Saubani
 Ilustrasi Pegawai Negeri Sipil (PNS)
Foto: setkab.go.id
Ilustrasi Pegawai Negeri Sipil (PNS)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pegawai negeri sipil (PNS) tahun ini diperbolehkan mengambil cuti Lebaran.  Pengambilan cuti itu akan mengurangi jatah cuti tahunan yang dimiliki para PNS.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur mengatakan, selama ini ada Peraturan Menpan RB (Permen) yang melarang pengambilan cuti, baik sebelum maupun sesudah Lebaran. Namun, pihaknya melakukan revisi permen tersebut.

"Jadi, PNS boleh mengambil cuti sebelum dan sesudah (Lebaran)," ujar Asman saat ditemui di Auditorium Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Rabu (18/4).

Sayangnya, Asman enggan menyebut batasan waktu cuti yang diperbolehkan diambil PNS. Sebab, ia melanjutkan, perizinan cuti dipengaruhi pula dari atasan para PNS.

Pemberian izin cuti ini dilakukan sebagai salah satu upaya mengurangi kemacetan yang biasa terjadi pada musim Lebaran. Selain itu, silaturahim biasa dilakukan setelah perayaan Lebaran sehingga pemerintah mencoba memberi toleransi.

Melalui izin cuti, ia berharap PNS dapat melakukan mudik dan turut menumbuhkan perekonomian daerah asalnya. Dengan lamanya waktu tinggal, itu artinya lebih banyak uang yang dikeluarkan di daerah setelah Lebaran itu.

Kebijakan ini diharapkan mampu membuat PNS meningkatkan kinerjanya dan tidak melakukan bolos kerja. "Ada sanksinya. Yang penting kita bolehkan cuti, tapi akan mengurangi jatah cutinya," ujar dia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement