REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyatakan gempa berkekuatan 5,5 skala richter mengguncang Iran bagian selatan di dekat fasilitas nuklir. Gempa tersebut juga mengguncang Bahrain serta sejumlah wilayah lain sekitar Teluk Persia.
Dilansir di Fox News, belum ada laporan langsung terkait kerusakan atau korban jiwa akibat gempa tersebut. USGS mengatakan gempa tersebut terjadi sekitar 100 kilometer sebelah timur Kota Bushehr, Iran. Selain itu, televisi setempat sempat mengabarkan gempa tersebut berkekuatan 5,9 SR. Beberapa gempa susulan dikabarkan mungkin saja terjadi setelah gempa pertama berakhir.
Di Bahrain, bagian dari kerajaan Arab Saudi, sejumlah warganet mengatakan mereka merasakan gempa tersebut. Masyarakat setempat langsung menyelamatkan diri dari gedung-gedung tinggi. Iran berada di garis patahan utama dan rentan terhadap gempa bumi setiap harinya. Pada 2003, gempa berkekuatan 6,6 mengguncang kota bersejarah Bam dan menewaskan 26 ribu orang.