Ahad 22 Apr 2018 10:51 WIB

Dedi Mulyadi Ingin Alih Fungsi Situ Disetop

Situbberfungsi sebagai penampung air dan pengendali banjir.

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Rahmat Santosa Basarah
Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi
Foto: Republika/Edi Yusuf
Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi

REPUBLIKA.CO.ID,TASIKMALAYA -- Calon Wakil Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi, menilai peran situ dan danau sangatlah penting dalam tatanan kehidupan masyarakat, khususnya di Jawa Barat. Pasalnya, sejak dulu situ berfungsi sebagai penampung air dan pengendali banjir. Karena itu, keberadaan situ dan danau ini harus mendapat perhatian serius dari pemerintah.

 

"Situ atau danau ini sebagai daerah resapan air. Sehingga, perlu mendapat perhatian khusus," ujar Dedi dalam rilis, Sabtu (21/4).

 

Menurut Dedi, karena perannya sangat penting, maka situ dan danau baik yang ukuran besar maupun kecil kedepannya jangan lagi dijadikan objek bisnis. Pasalnya, saat ini sudah ada sejumlah situ di berbagai titik yang telah alih fungsi. Akibat, adanya campur tangan pemilik modal.

 

Situ tersebut, dialihfungsikan untuk kepentingan bisnis properti. Padahal, dengan hilangnya daerah resapan air ini, maka yang dirugikan adalah masyarakat umum. Salah satu contohnya, jika musim hujan wilayah seperti Karawang dan Bekasi akan kebanjiran.

 

Setelah ditelusuri, salah satu penyebabnya yaitu hilangnya daerah resapan air serta jalan air. Akibatnya, ketika curah hujan tinggi, air akan melimpas kemana saja yang dia suka. Termasuk ke pemukiman. Lantaran, tidak ada lagi daerah untuk menampung air hujan tersebut. 

 

Karena itu, lanjut pasangan dari Cagub Deddy Mizwar ini, kedepan pemerintah harus mengintervensi soal keberadaan situ dan danau ini. Daerah tersebut, jangan dijadikan objek komersialisasi. Tetapi harus dilestarikan supaya situ bisa memberi manfaat bagi banyak orang.

 

"Jika saya dan Pak Demiz nanti terpilih, saya akan alokasikan anggaran di pemprov untuk kelestarian situ dan danau," ujarnya.

 

Jangan sampai, situ dan danau beralih kepemilikan jadi milik perseorangan. Situ dan danau harus jadi aset pemerintah. Supaya, peran dan fungsinya jelas. Dengan begitu, tidak ada lagi situ yang beralih fungsi. 

 

Apalagi, jika merujuk pada zaman Belanda, tatanan perairan zaman itu sangat bagus. Sebab, situ dan danau zaman Belanda diurus dengan baik. Makanya, sistem irigasi saat ini sangat bagus.  

 

"Saat ini, tatanan irigasi peninggalan Belanda ini harus di //recycle// supaya lebih baik lagi. Termasuk situ dan danau. Supaya, masyarakat bisa merasakan dampak positifny," jelas Dedi saat syukuran menangkap ikan bersama ribuan warga di Situ Cibeureum, Kota Tasikmalaya. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement