REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Pelatih Juventus Massimiliano Allegri menegaskan timnya tidak khawatir scudetto ada di luar genggaman setelah kalah 0-1 dari Napoli di Stadion Allianz, Senin (23/4) dini hari WIB. Allegri tetap yakin Juventus masih mampu mengontrol gelar juara Serie A.
"Kami masih di puncak klasemen, kami masih memiliki keuntungan. Ada empat pertandingan yang harus dilalui, dua di kandang dan dua laga tandang, jadi kita akan lihat apa yang akan terjadi," katanya, dilansir Four Four Two, Senin.
Napoli disebutnya pantas mendapat pujian atas kemenangan mereka. Gol semata wayang I Partenopei lahir dari tandukan bek tengah, Kalidou Koulibaly menit ke-90.
Tim tamu asuhan Maurizio Sarri merebut kemenangan telat yang dramatis. Allegri menyebut inj adalah pertandingan yang mengerikan dari kedua tim.
(Baca juga: Koulibaly: Napoli Selalu Percaya Kemampuan Sendiri)
"Hampir tidak ada tembakan ke gawang. Kami memiliki beberapa kesulitan, tetapi kami seharusnya telah membawanya ke ujung lebih hati-hati daripada kebobolan gol dari satu set permainan," ungkap Allegri.
Pelatih kebangsaan Italia mengajak pemainnya langsung fokus pada Derby d'Italia di San Siro, pekan depan. Nyonya Tua akan melawan Inter Milan. Partai Serie A menyisakan empat pertandingan lagi. Sedangkan hasil ini cukup menguntungkan Napoli mengingat Marek Hamsik dan rekan setim hanya akan bertemu satu lawan berat, yakni Fiorentina.
Namun Allegri tetap percaya diri. Ia mengatakan selisih gol dan rekor head-to-head menguntungkan Juventus. "Kami harus menyingkirkan pertandingan ini, bersiap-siap untuk pertandingan berikutnya dan itu akan menjadi sangat penting," kata Allegri.