Rabu 25 Apr 2018 18:36 WIB

Serangan Rasis Terhadap Muslim Austria Meningkat

Serangan rasis termasuk coretan-coretan mengandung ujaran kebencian.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Muslim Austria
Foto: Onislam.net
Muslim Austria

REPUBLIKA.CO.ID, VIENNA -- Kasus serangan rasis terhadap warga Muslim di Austria meningkat pada 2017. Hal itu diungkapkan The Documentation and Consultation Center for Muslims in Austria (DCCMA) dalam laporannya yang dirilis pada Selasa (24/4).

Dalam laporannya, DDCMA mengungkapkan terdapat 309 serangan rasis terhadap Muslim sepanjang 2017. Jumlah itu meningkat sekitar 21 persen dibandingkan pada 2016.

"Pada 2016, terdapat 253 serangan (rasis) yang didokumentasikan terhadap Muslim," kata DCCMA dalam laporannya, dikutip laman Anadolu Agency.

Dari 309 serangan rasis terhadap Muslim yang terjadi pada 2017, sebanyak 98 persen menimpa individu yang ditargetkan serta wanita. Sebanyak 49 persen serangan terjadi di ruang terbuka atau semi tertutup seperti transportasi umum.

"Sebagian besar serangan-serangan ini terjadi pada Oktober 2017 akibat pemilihan umum di negara tersebut," kata DCCMA menerangkan dalam laporannya.

Tidak hanya serangan, DCCMA pun mendokumentasikan coretan-coretan mengandung ujaran kebencian yang menempel di dinding-dinding masjid dan lembaga-lembaga Muslim lainnya. Hal itu cukup banyak terjadi pada bulan Ramadhan tahun lalu.

DCCMA telah mendokumentasikan serangan terhadap Muslim di Austria sejak 2014. Lembaga itu juga menyediakan layanan konsultasi bagi para korban serangan rasis.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement