Kamis 26 Apr 2018 21:42 WIB

Indonesia Satu Grup dengan Iran di Piala Asia U-16

Indonesia ditargetkan meraih posisi empat agar bisa tampil di Piala Dunia U-17 2019.

Pelatih Timnas Indonesia U-16 Fakhri Husaini (kanan) bersama anak asuhnya.
Foto: Twitter/@pssi_fai
Pelatih Timnas Indonesia U-16 Fakhri Husaini (kanan) bersama anak asuhnya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional (timnas) U-16 Indonesia berada di Grup C bersama Iran, Vietnam, dan India di Piala Asia U-16 edisi ke-18 di Malaysia. Dikutip dari laman resmi PSSI, Kamis (26/4), pelatih timnas U-16 Indonesia Fakhri Husaini menanggapi grup tersebut dengan waspada.

Menurut Fakhri, persaingan di turnamen setingkat Piala Asia tidak akan pernah mudah. "Yang penting, pemain harus fokus di setiap pertandingan dan berusaha menampilkan permainan terbaik mereka," ujar dia.

Timnas U-16 Indonesia ditargetkan meraih peringkat empat di Piala Asia U-16 agar bisa tampil di Piala Dunia U-17 2019 di Peru."Kami akan berusaha keras untuk mencapai target tersebut," tutur Fakhri.

Timnas U-16 akan menjalani pemusatan latihan mulai Sabtu (28/4) di Stadion Atang Sutresna, Komplek Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur.

Berikut pembagian grup Piala Asia U-16 2018 di Malaysia, 20 September-7 Oktober.

Grup A:

Malaysia, Jepang, Thailand, Tajikistan

Grup B:

Korea Utara, Oman, Yaman, Yordania

Grup C:

Iran, Vietnam, India, Indonesia

Grup D:

Irak, Korea Selatan, Australia, Afganistan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement