Jumat 27 Apr 2018 16:20 WIB

Demi Keamanan, Alasan Polri Tunda Laga Persija Vs Persib

Penundaan itu dilakukan demi kelancaran dan keamanan jelang MayDay.

Red: Endro Yuwanto
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto
Foto: RepublikaTV/Fian Firatmaja
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto

REPUBLIKA.CO.ID,

JAKARTA -- Pertandingan sepak bola antara Persija Jakarta melawan Persib Bandung pada ajang Liga 1 2018 diminta untuk diundur pelaksanaannya. Alasannya, laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, itu berdekatan dengan peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional.

Kadivhumas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan bahwa pertandingan yang semula dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 28 April 2018, dapat mengganggu fokus pihak kepolisian yang sedang mempersiapkan pengamanan menjelang peringatan Hari Buruh yang jatuh pada 1 Mei 2018.

"Itu kan menjelang May Day. Hari Ahad, kami harus sudah pastikan untuk mengamankan May Day. Jadi diminta ditunda dulu," kata Setyo di Mabes Polri, Jumat (27/4).

Menurut Setyo, penundaan tersebut dilakukan demi kelancaran dan keamanan jelang May Day. "Keamanan nomor satu. Untuk kelancaran pertandingan dan keamanan bersama. Mohon pengertiannya," katanya.

Polda Metro Jaya meminta panitia pelaksana pertandingan untuk melakukan penjadwalan ulang pertandingan Persija melawan Persib setelah Hari Buruh Internasional. Seharusnya sesuai jadwal, pertandingan akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Sabtu, 28 April 2018.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
حُرِّمَتْ عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةُ وَالدَّمُ وَلَحْمُ الْخِنْزِيْرِ وَمَآ اُهِلَّ لِغَيْرِ اللّٰهِ بِهٖ وَالْمُنْخَنِقَةُ وَالْمَوْقُوْذَةُ وَالْمُتَرَدِّيَةُ وَالنَّطِيْحَةُ وَمَآ اَكَلَ السَّبُعُ اِلَّا مَا ذَكَّيْتُمْۗ وَمَا ذُبِحَ عَلَى النُّصُبِ وَاَنْ تَسْتَقْسِمُوْا بِالْاَزْلَامِۗ ذٰلِكُمْ فِسْقٌۗ اَلْيَوْمَ يَىِٕسَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنْ دِيْنِكُمْ فَلَا تَخْشَوْهُمْ وَاخْشَوْنِۗ اَلْيَوْمَ اَكْمَلْتُ لَكُمْ دِيْنَكُمْ وَاَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِيْ وَرَضِيْتُ لَكُمُ الْاِسْلَامَ دِيْنًاۗ فَمَنِ اضْطُرَّ فِيْ مَخْمَصَةٍ غَيْرَ مُتَجَانِفٍ لِّاِثْمٍۙ فَاِنَّ اللّٰهَ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, dan (daging) hewan yang disembelih bukan atas (nama) Allah, yang tercekik, yang dipukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan yang diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu sembelih. Dan (diharamkan pula) yang disembelih untuk berhala. Dan (diharamkan pula) mengundi nasib dengan azlam (anak panah), (karena) itu suatu perbuatan fasik. Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka, tetapi takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, dan telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridai Islam sebagai agamamu. Tetapi barangsiapa terpaksa karena lapar, bukan karena ingin berbuat dosa, maka sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.

(QS. Al-Ma'idah ayat 3)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement