REPUBLIKA.CO.ID, LAMONGAN -- Pelatih PSMS Medan Djadjang Nurdjaman secara sportif meminta maaf kepada pendukung tim Ayam Kinantan usai kekalahan 4-1 dari tuan rumah Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Ahad (29/4) malam WIB kemarin.
Laga di Lamongan menjadi kekalahan beruntun ketiga PSMS di laga tandang Liga 1 musim ini.
"Untuk seluruh pendukung PSMS Medan dan warga Medan, mohon maaf belum bisa memberikan yang baik, tiga laga /away selalu kalah dengan cukup telak," kata Djadjang, dikutip dari laman resmi PSMS, Senin (30/4).
Sebelum kalah dari Persela, PSMS juga kalah saat laga tandang. Yakni di kandang Bali United 1-0 dan di markas PSIS Semarang 4-1.
Hasil kandang pun PSMS belum bisa dikatakan terlalu bagus. Tiga kali berlaga di Stadion Teladan Medan musim ini, klub yang dulu dikenal dengan julukan "The Killer" ini hanya memenangkan dua laga. Yakni dari Persija Jakarta dan Perseru Serui. Satu laga kandang lainnya kalah dari Bhayangkara FC.
Runner up Liga 2 musin lalu itu sementara bercokol di peringkat 15 dengan nilai enam. PSMS hanya satu garis di atas zona degradasi.
Selanjutnya pasukan PSMS akan berlaga melawan Barito Putera akhir pekan ini. Anak-anak asuh Coach Djanur akan menjamu Laskar Pangeran Antasari di Stadion Teladan Medan pada Sabtu (5/5).