Rabu 02 May 2018 00:02 WIB
Rep: Havid Al Vizki/ Red: Sadly Rachman
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Harian Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Muhammad Rusdi menjelaskan para buruh tidak takut jika May Day kali ini mengandung unsur politik. Menurutnya, selama ini buruh hanya menjadi 'sapi perah' bagi pemerintah. Hal itu disampaikannya saat ditemui di Silang Monas, (1/5).
Rusdi mengatakan buruh tidak mau hanya menjadi penonton dan pengikut saja. Buruh harus ada perubahan. Perubahan tersebut dilakukan dengan cara menandatangani kontrak politik dengan capres.
Ia mengatakan dengan penandatanganan kontrak politik tersebut, tentunya para buruh meminta agar buruh terlibat dalam kabinet di pemerintahan yang akan datang.
Berikut video lengkapnya.