Rabu 02 May 2018 00:25 WIB

Zarco Jetlag Usai GP Amerika

Tantangan GP Amerika bukan hanya di lintasan, melainkan juga perjalanan udara.

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Israr Itah
Johann Zarco
Foto: EPA-EFE/FAZRY ISMAIL
Johann Zarco

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap MotoGP asal Prancis, Johann Zarco, finis keenam di GP Austin, Amerika Serikat, 22 April lalu. Saat ini, ia berada di posisi kelima klasemen sementara MotoGP dengan mengantongi 38 angka.

Bintang Tech-3 Yamaha ini mengaku tantangan GP Amerika bukan hanya di lintasan, melainkan juga perjalanan udara menuju lokasi. Pembalap pendatang baru terbaik di MotoGP 2017 ini mengalami jetlag.

"Butuh waktu dua hari sampai saya kembali fit seperti semula. Saya mengalami jetlag cukup lama," kata Zarco, dilansir dari Speedweek, Selasa (1/5).

Pembukaan GP Eropa di Circuito de Jerez menjadi peluang Zarco mengumpulkan poin lagi. Itu akan menjadi balapannya yang ke-21.

"Saya pikir semua orang suka Jerez dan saya menikmatinya juga," ujar Zarco.

Pemain kelahiran Cannes ini memimpin GP Spanyol tahun lalu dan finis keempat. Tahun ini Zarco ingin tampil lebih baik lagi.

Rekan setim Zarco, Hafizh Syahrin terbang ke Spanyol setelah kekalahan di Austin sebagai pemimpin klasemen rookie MotoGP. Pembalap 23 tahun dari Malaysia ini tak sabar menantikan balapan keempatnya tahun ini di kelas primer.

"Kondisi fisik saya semakin baik dan saya belajar apa yang harus dilakukan agar sepeda saya melaju cepat," ujarnya. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement