Senin 07 May 2018 00:37 WIB

Sandiaga: Pokoknya Tidak Ada Kegiatan Politik di CFD

Sanksi akan diberikan kepada pihak-pihak yang melanggar.

Rep: Sri Handayani/ Red: Hazliansyah
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memantau stok pangan jelang Ramadhan Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (4/5).
Foto: Republika/ Mas Alamil Huda
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memantau stok pangan jelang Ramadhan Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (4/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan tidak boleh ada kegiatan bernuansa politik di kawasan hari bebas kendaraan bermotor (HBKB). Sanksi akan diberikan kepada pihak-pihak yang melanggar.

"Ya kalau di area CFD (car free day) ya itu tidak boleh. Kalau di area CFD, mereka harus mendapatkan sanksi kalau mereka melakukan itu dan kita berkoordinasi dengan polisi," kata Sandiaga di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (6/5).

Peraturan ini berlaku bagi semua pihak agar kondisi Jakarta tetap kondusif dan tenteram. Ia ingin kegiatan politik itu bisa dialihkan untuk kegiatan-kegiatan budaya yang menyasar anak muda.

"Pokoknya tidak boleh ada politik, tidak boleh ada ajakan menghasut," kata dia.