REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Erupsi freatik Gunung Merapi terjadi Jumat (11/5) pagi mengakibatkan hujan abu bercampur pasir di sekitar kawasan Kabupaten Sleman. Tapi, rekaman seismik Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat data yang relatif landai. Sehingga dapat disampaikan status Gunung Merapi normal.
Guna memberikan rasa aman bagi masyarakat, Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman mengumpulkan pelaku wisata yang berada dan beroperasi di Kawasan Kaliurang. Pertemuan dipimpin langsung Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Sudarningsih.
Masker dibagikan ke pengendara yang mengarah ke sekitaran kaki-kaki Gunung Merapi, Jum'at (11/5). Pengendara turut diminta menjauhi akses jalan radius 3-5 kilometer dari puncak Gunung Merapi.
Pertemuan dihadiri kurang lebih 30 pelaku wisata yang ada di Kawasan Kaliurang. Dari pertemuan ini disampaikan perkembangan terakhir situasi Gunung Merapi mengacu kepada hasil pos-pos pengamatan.
"Meskipun telah terjadi letusan freatik pada pagi hari tadi, status Gunung Merapi tetap normal. Status normal ini berarti pada dasarnya Kawasan Kaliurang masih aman untuk dikunjungi, sehingga tidak ada alasan kuat bagi Dinas Pariwisata menutup kawasan ini," kata Sudarningsih, Jumat (11/5).
Namun, sebagai akibat hujan abu yang sempat mengguyur Kawasan Kaliurang sampai pukul 10.00 WIB. Disarankan agar bus besar untuk sementara waktu tidak masuk Kawasan Kaliurang. Demikian pula dengan operasional jeep volcano tour. Ia menyarankan, agar jeep tour tidak beroperasi khusus hari ini demi kenyamanan dan keamanan wisatawan yang berkunjung di Kaliurang.
Operasional volcano jeep selanjutnya meunggu informasi lanjutan terkait situasi kegunungapian Gunung Merapi. "Secara umum kondisi Kawasan Kaliurang telah kondusif, tidak ada yang perlu dikhawatirkan apalagi telah ada pernyataan dari BPPTKG, lembaga yang bertanggung jawab terkait peringatan dini kebencanaan di Gunung Merapi, status Merapi adalah normal," ujar Sudarningsih.
Untuk itu, ia mempersilakan wisatawan untuk tetap berkunjung menikmati keindahan Gunung Merapi di Kaliurang, sekaligus menikamti aneka kulier yang menggoda selera. Sudarningsih menegaskan, pihaknya akan terus bekerja sama dengan seluruh pemangku kebijakan.
"Untuk memastikan keamanan, kenyamanan dan keselamatan wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Sleman umumnya, dan Kawasan Kaliurang khususnya," kata Sudarningsih.