Ahad 13 May 2018 22:19 WIB

Ledakan Bom Terjadi di Sebuah Rusun di Sidoarjo

Karo Penmas Polri membenarkan kembali adanya ledakan bom.

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Bayu Hermawan
Kepala Bidang Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Mabes Polri Brigjen Mohammad Iqbal
Foto: RepublikaTV/Havid Al Vizki
Kepala Bidang Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Mabes Polri Brigjen Mohammad Iqbal

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Sebuah ledakan bom terjadi Sidoarjo, Jawa Timur, pada Ahad (13/5). Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Hubungan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Polisi Mohammad Iqbal membenarkan peristiwa tersebut.

"Benar, bahwa ada ledakan lagi di Sidoarjo. Sumber ledakan di salah satu unit Rusunawa Jalan Sepanjang, dekat Polsek Taman," katanya saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Ahad (13/5) malam.

Iqbal menjelaskan, diduga unit itu didiami oleh terduga teroris, yang merupakan keluarga pelaku yang melakukan bom bunuh diri di Surabaya. Namun, Iqbal mengatakan pihaknya belum tahu ada tidaknya orang di tempat ledakan tersebut.

"Jadi kamar tersebut, unit tersebut ditinggali oleh terduga pelaku teroris. Kami masih cek apakah itu meledak dengan sendirinya atau ada orangnya di sana yang meledakan," ucap Iqbal.

Saat ini, kata Iqbal, tim sedang mengecek ke tempat kejadian perkara (TKP). Ia juga belum bisa memastikan jenis bom yang meledak apakah berdaya ledak rendah atau tinggi. "Belum tahu ada korban atau nggak. Ini makanya dicek," ucapnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement