REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra Teco menyatakan, mental kiper timnya Muhammad Rizky Darmawan belum terasah. Hal itu menjadi salah satu faktor Rizky tidak tampil maksimal ketika membela skuat Macan Kemayoran.
"Rizky punya kualitas dan teknik yang bagus, tetapi mentalnya belum siap," kata Teco di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (15/5) malam.
Penampilan Rizky kembali menjadi sorotan saat laga leg kedua semifinal zona Asia Tenggara Piala AFC 2018. Persija takluk 1-3 dari tamunya asal Singapura, Home United.
Rizky tak menangkap bola dengan baik sehingga membuat Shahril Ishak leluasa mencetak gol pertama Home United di menit keenam. Kiper berusia 24 tahun itu pun gagal menepis dengan sempurna tendangan penalti Shahril yang berujung pada rebound oleh sang algojo untuk gol kedua Home United.
Pada leg pertama di Singapura, Persija takluk dengan skor 2-3. Rizky yang diturunkan pun sempat tak bisa mengantisipasi bola datar tendangan memantul tanah Hafiz Nor untuk gol ketiga Home United.
Persija praktis hanya bisa memainkan satu penjaga gawang kala berjumpa Home United di Jakarta. Pasalnya, dua kiper lain yang didaftarkan di Piala AFC 2018, yaitu Andritany Ardhiyasa dan Daryono tidak bisa diturunkan karena cedera.
Meski ada di daftar cadangan, Daryono sebenarnya cedera setelah tampil dalam laga melawan Madura United. "Kiper terbaik kami Andritany masih dalam perawatan. Saya yakin lawan juga sudah tahu kami hanya memiliki satu kiper di partai tadi," kata Teco.
Persija pun tersingkir dari Piala AFC 2018 seusai takluk 1-3 dari lawannya asal Singapura, Home United, pada leg kedua semifinal di SUGBK, Jakarta, Selasa. Skuat Macan Kemayoran tak bisa melanjutkan kiprahnya karena pada leg pertama di Singapura juga kalah 2-3 dari lawannya tersebut.