REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Bazaar buku Islam di Kompleks Islamic Center Nusa Tenggara Barat (NTB), Kota Mataram, Provinsi NTB mulai diserbu masyarakat. Bazar buku Islam merupakan rangkaian acara Pesona Khazanah Ramadhan yang dibuka pada Kamis malam (17/5) .

Bazar buku islami yang diadakan selama Ramadhan akan menghadirkan puluhan penerbit buku ternama. Mereka juga akan memberikan diskon besar dan menawarkan judul-judul buku terbaru. Di samping itu, mereka juga akan menghadirkan penulis novel best seller.

"Inginnya kegiatan seperti ini (bazar buku Islam) tidak hanya dilakukan saat Ramadhan," kata Zaki Mubarok salah seorang pengunjung.

Bazar buku Islam di Kompleks Islamic Center Nusa Tenggara Barat (NTB), Kota Mataram, Provinsi NTB mulai diserbu masyarakat meski Pesona Khazanah Ramadhan belum dibuka. Kamis (17/5).

Ia menyampaikan, informasi masyarakat terkait lokasi pembelian buku mungkin masih terbatas. Bazar buku Islam di Islamic Center NTB mempermudah masyarakat yang ingin membeli buku.

Zaki yang juga sebagai Sekretaris Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Provinsi NTB mengatakan, buku sangat penting untuk meningkatkan literasi masyarakat. Di bazar buku ini ada diskon juga, tapi terlepas dari itu, yang penting minat masyarakat membaca buku meningkat.

Bazar buku Islam di Kompleks Islamic Center Nusa Tenggara Barat (NTB), Kota Mataram, Provinsi NTB mulai diserbu masyarakat meski Pesona Khazanah Ramadhan belum dibuka. Kamis (17/5).

"Ghirah masyarakat untuk membaca buku meningkat," ujarnya.

Sejumlah penerbit buku pada Kamis (17/5) pagi sampai siang mempersiapkan bazar buku untuk memeriahkan acara Pesona Khazanah Ramadhan. Tapi sebagian masyarakat sudah menyerbu bazar buku. Sejumlah remaja laki-laki dan perempuan tampak mencari buku di lokasi bazar.

Tidak ketinggalan, kalangan tua juga terlihat mencari buku dan menanyakan harga buku. Mereka nampak tertarik dengan buku-buku tebal. Pesona Khazanah Ramadhan sendiri dibuka pada Kamis (17/5) setelah shalat tarawih. Rangkaian acaranya siap memeriahkan Ramadhan di Pulau Seribu Masjid.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00