REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Masjid Hubbul Wathan di Kompleks Islamic Center Nusa Tenggara Barat (NTB), Kota Mataram, Provinsi NTB menjadi tempat kegiatan Pesona Khazanah Ramadhan 2018. Untuk mendapatkan kesan Ramadhan yang berbeda, imam shalat tarawih di Masjid Hubbul Wathan didatangkan dari Mesir dan Yordania.
"Ada tiga imam berasal dari Mesir dan Yordania yang menjadi imam shalat tarawih di Masjid Hubbul Wathan, Islamic Center NTB," kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, Lalu Muhammad Faozal kepada Republika.co.id, Sabtu (19/5).
Lalu mengatakan, 10 malam pertama yang menjadi imam shalat tarawih adalah Syekh Ezzat Sayyid. Syekh Ezzat berasal dari Mesir. Kemudian, Syekh Jalal Abdullah Yahya dari Yordania akan menjadi imam tarawih pada malam ke-11 sampai malam ke-20.
"Selanjutnya Syekh Mahmud Abdul Basit dari Mesir yang menjadi imam (di malam ke-21 sampai malam ke-30)," ujarnya.
Lalu menyampaikan, mendatangkan imam dari Mesir dan Yordania karena ingin suasana tarawih yang berbeda. Ternyata masyarakat yang melaksanakan shalat tarawih di Masjid Hubbul Wathan ramai terus.
Ia menerangkan, satu shaf di ruangan utama Masjid Hubbul Wathan bisa mencapai 150 orang. Ruangan utama masjid termasuk lantai atas bisa menampung 5.000 orang. Jika ruangan utama digabung dengan pelataran masjid bisa menampung 15 ribu jamaah.
Di dalam rangkaian acara Pesona Khazanah Ramadhan juga terdapat berbagai acara menarik, di antaranya Lombok Umrah dan Haji Expo 2018 yang menawarkan diskon perjalanan umrah. Juga ada pemeran buku Islam yang menawarkan buku-buku berkualitas.