Rabu 23 May 2018 14:20 WIB

Venezuela: Sanksi Perburuk Sistem Finansial Amerika Selatan

Jose serangan terhadap Venezuela seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya

Rep: Rizkyan Adhiyuda/ Red: Bilal Ramadhan
Pendukung Nicolas Maduro merayakan kemenangan pemimpinnya saat pengumuman perolehan suara Pilpres, Ahad (20/5) malam.
Foto: New York Times
Pendukung Nicolas Maduro merayakan kemenangan pemimpinnya saat pengumuman perolehan suara Pilpres, Ahad (20/5) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, CARACAS -- Menteri Perdagangan Venezuela, Jose Vielma mengungkapkan derita yang dialami akibat sanksi ekonomi yang dijatuhkan Amerika Serikat (AS). Dia mengatakan, sanksi tersebut menimbulkan dampak serius terhadap sistem finansial negara-negara di Amerika Selatan.

"Serangan terhadap Venezuela seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya dan benar-benar berusaha untuk mencekik negara," kata Jose Vielma, Rabu (23/5).

Meski demikian, masih belum didapati keterangan lebih lanjut terkait perbandingan sanksi yang dimaksut Vielma. Kendati, sanksi tersebut menyasar pembatasan aset terhadap orang-orang yang berubungan dengan pemerintahan presiden Venezuela Nicolas Maduro.

Venezuela merupakan anggota dari Organisasi negara pengekspor minyak (OPEC). Negara tersebut juga merupakan mitra dagang alias pengekspor minyak ke AS.