Sabtu 26 May 2018 10:43 WIB

Menkeu Blusukan Pantau Penyaluran Kredit Ultra Mikro

Realisasi penyaluran kredit UMI telah mencapai Rp 1 triliun

Rep: Ahmad Fikri Noor/ Red: Esthi Maharani
Menteri Keuangan Sri Mulyani saat mengunjungi Pasar Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah, Sabtu (26/5).
Foto: Kemenkeu
Menteri Keuangan Sri Mulyani saat mengunjungi Pasar Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah, Sabtu (26/5).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKOHARJO -- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkunjung ke Pasar Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah untuk meninjau penyaluran kredit ultra mikro (UMI) kepada masyarakat. Realisasi penyaluran kredit UMI telah mencapai Rp 1 triliun dengan jumlah nasabah sebanyak 385 ribu orang per 22 Mei 2018.

"Biasanya saya memang kalau di beberapa kota lihat perkembangan kredit usaha ultra mikro. Bagus melihat kondisi ekonomi masyarakat yang terus bergulir dan tentu pemerintah ingin agar ekonomi dan masyarakat bisa terus bekerja secara baik," kata Sri di Sukoharjo, Jawa Tengah pada Sabtu (26/5).

Sri menjelaskan, kredit UMI diberikan pada usaha yang tidak mendapatkan Kredit Usaha Rakyat. Ia mengaku, rata-rata nasabah program tersebut hanya membutuhkan pinjaman sekitar Rp 1 juta hingga Rp 5 juta.

photo
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengunjungi usaha ultra-mikro di Pasar Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah, Sabtu (26/5).

"Masyarakat kecil ini memang segmen yang berbeda dan selama ini mereka dapat pinjaman dari berbagai sumber tapi dengan biaya yang lebih tinggi. Ada yang 24 persen bahkan 50 persen," ujar Sri.

Kementerian Keuangan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 2,5 triliun untuk kredit dengan sifat dana bergulir tersebut pada tahun ini. Sri mengaku, pemerintah berencana untuk menambah alokasi anggaran untuk kredit UMI pada tahun depan.

"Insya Allah (ditambah). Nanti kita lihat dalam APBN. Kan mau dibahas dengan dewan," ujar Sri.

Kedatangan Sri ke Pasar Telukan disambut antusias oleh para pedagang dan juga masyarakat setempat. Ia menyempatkan diri berbincang dan menanyakan kondisi usaha para pedagang. Beberapa masyarakat juga melakukan swafoto dengan mantan Direktur Eksekutif Bank Dunia tersebut.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement