REPUBLIKA.CO.ID, WAHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengkritik Meksiko karena tidak membantu menghentikan aliran imigran gelap ke AS. Mengulangi janji kampanyenya, Trump memastikan bahwa Meksiko akan membayar untuk pembangunan tembok di sepanjang perbatasan AS-Meksiko.
"Pada akhirnya, Meksiko akan membayar untuk pembangunan dinding perbatasan," kata Trump kepada para pendukung dalam kampanye di Nashville, Tennessee.
Menurut Trump, Meksiko tidak melakukan apa pun untuk menghentikan orang-orang melewati negara tersebut. Imigran berasal dari Honduras dan semua negara lain. "Mereka tidak melakukan apa pun untuk membantu kami," katanya.
Namun, Meksiko memastikan bahwa negaranya tidak akan pernah membayar untuk pembangunan dinding perbatasan. Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto pada Selasa (29/5) mengulangi bahwa negaranya tidak akan pernah membayar untuk pembangunan dinding perbatasan seperti yang diinginkan Donald Trump.
"Presiden @realDonaldTrump: tidak. Meksiko tidak akan pernah membayar untuk sebuah dinding. Tidak sekarang, tidak pernah. Hormat saya, Meksiko," kata Pena Nieto di Twitter.