Pemudik Via Pelabuhan Merak Diimbau Menyeberang Pagi-Sore

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Yudha Manggala P Putra

Rabu 30 May 2018 22:20 WIB

Foto aerial suasana arus mudik di Pelabuhan Merak, Banten (ilustrasi) Foto: ANTARA Foto aerial suasana arus mudik di Pelabuhan Merak, Banten (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  MERAK -- PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Utama Merak sebagai pengelola Pelabuhan Merak mengimbau para pemudik yang hendak menyeberang memilih waktu pagi hingga sore hari. Pada waktu tersebut, arus pemudik dinilai relatif lebih sepi.

General Manager ASDP Pelabuhan Merak Fahmi Alweni menuturkan, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pemudik lebih memilih waktu malam hingga dini hari. Akibatnya, terjadi penumpukan penumpang. Pelabuhan kerap padat antara pukul 23.00 hingga pukul 4.00 WIB.

"Alangkah baik berangkat siang hari. Kalau datang bersamaan di malam hari ini jadi problem," kata Fahmi saat ditemui Republika di kantor ASDP Merak, Banten, Rabu (30/5).

Padahal menurutnya, bila terbagi rata tiap jamnya, kapasitas Pelabuhan Merak sangat mencukupi kapasitas pemudik.

Selain itu, Fahmi menambahkan, dengan adanya tambahan libur hari raya yang ditetapkan pemerintah, yakni sejak 11 hingga 20 Juni 2018 kepadatan juga lebih terurai. "Jadi diharapkan masyarakat dapat merencanakan waktu mudiknya lebih awal," kata dia.

Ada enam dermaga yang berfungsi untuk melayani pemudik. Adapun 69 kapal disiapkan, dengan 63 kepal dapat beroperasi dan 6 kapal disiapkan sebagai cadangan. "Itu kita berlakukan H-7 lebaran nanti," ujar Fahmi.

Fahmi menambahkan, kapal tersebut akan beroperasi di enam dermaga yang berada di Pelabuhan Merak. Salah satu dermaga, yakni dermaga 6 akan dikhususkan untuk kendaraan roda dua. "Jadi nanti ada kapal yang isinya motor semua," ujar dia.

Terpopuler