REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Operator Liga 1 PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyatakan laga pekan ke-12 Liga 1 2018 Persija Jakarta versus Persebaya Surabaya, yang sedianya digelar mulai pukul 20.30 WIB di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta Ahad (3/6), gagal terlaksana. Dikutip dari pernyataan resmi LIB di Jakarta, Ahad, keputusan tersebut diambil setelah pihak LIB menerima surat dari panitia pelaksana (panpel) pertandingan Persija yang menyatakan pertandingan itu tidak bisa diteruskan karena alasan keamanan.
"Untuk keputusan berikutnya terkait status pertandingan tersebut, akan diumumkan secepatnya. Status pertandingan akan diumumkan kemudian dikarenakan PT LIB butuh waktu untuk mengumpulkan fakta dan bukti-bukti lain yang menguatkan," tulis LIB dalam keterangan persnya.
Adapun dalam surat resminya, panpel Persija menyatakan situasi dan kondisi di sekitar Stadion Sultan Agung, Bantul, DI Yogyakarta, tidak memungkinkan untuk menggelar pertandingan. Itu setelah adanya bentrok antaroknum suporter Persija, The Jakmania dan Persebaya, Bonek.
Selain itu, pascakerusuhan, laga itu tidak mendapatkan jaminan keamanan dari kepolisian. "Dan melihat hal tersebut di atas akan kita kembalikan terkait status pertandingan ke PT LIB," tulis panpel.
Kerusuhan antaroknum suporter terjadi sebelum laga pekan ke-12 Liga 1 2018 Persija kontra Persebaya pada Ahad (3/6) di Stadion Sultan Agung, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyayangkan hal itu terjadi.