Jumat 08 Jun 2018 07:32 WIB

Tim BBKSDA Sumut Buru Buaya di Sungai Deli Medan

Tiga ekor buaya masih belum ditemukan

Rep: Issha Haruma/ Red: Esthi Maharani
Buaya muara
Buaya muara

REPUBLIKA.CO.ID,  MEDAN -- Tim Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumut langsung memburu buaya yang dilaporkan menampakkan diri di tepi sungai Deli, Medan, Rabu (6/6). Namun, keberadaan tiga ekor buaya itu masih belum ditemukan.

Humas BBKSDA Sumut, Handoko Hidayat mengatakan pihaknya telah menerima laporan terkait kemunculan buaya yang belum diketahui jenisnya itu. Setelah mendapat informasi itu, tim BBKSDA Sumut pun langsung turun untuk mengecek lokasi tersebut.

"Kami langsung melakukan pengecekan terkait dengan penampakan buaya di Sungai Deli, Gang Usaha II, kelurahan Sukaraja, kecamatan Medan Maimun kemarin," kata Handoko, Kamis (7/6).

Penampakan tiga ekor buaya di tepi sungai Deli membuat heboh warga kelurahan Sukaraja, Medan Maimun, Medan, Rabu (6/6) siang. Sejumlah warga bahkan berusaha menangkap mereka, namun gagal.

Adanya penampakan buaya itu pun membuat warga yang tinggal di sekitar sungai menjadi khawatir. Apalagi mereka kerap melakukan berbagai kegiatan di sungai tersebut, seperti mencuci dan berenang. Warga berharap pihak terkait dapat menangkap buaya tersebut untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.

Salah seorang warga yang melihat satwa itu, yakni Wage (45), warga Jl Bahagia, Gang Usaha Dua, Sukaraja. Wage mengaku melihat tiga ekor buaya sedang berjemur di pinggir sungai.

"Terkejut warga di sini, kemudian kami coba tangkap tapi dia lari," kata Wage di lokasi temuan, Kamis (7/6).

Wage mengatakan, selain mencoba menangkap, warga juga menembak buaya tersebut dengan senapan angin. Namun, buaya yang belum diketahui jenisnya itu malah berhasil kabur.

"Karena takut, ada warga yang menembaknya dengan senapan angin dan kena tubuhnya. Tapi, masuk ke air dan dicari tidak ada lagi," ujar dia.

Hal senada disampaikan warga lain, Ferry. Adanya penampakan buaya itu pun membuat warga yang tinggal di sekitar sungai menjadi khawatir.

"Warga jadi cemas dan takut untuk ke sungai. Sudah puluhan tahun bahkan baru kali ini terlihat ada buaya," kata Feri.

Feri dan warga lain berharap, pihak terkait dapat menangkap buaya tersebut. Hal ini untuk mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi. "Kami berharap petugas yang menangkap buaya itu," ujar dia

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement