REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Prestasi olahraga tidak semata ditentukan kemampuan atlet. Peran pelatih bahkan wasit juga dinilai sangat penting untuk meningkatkan prestasi olahraga di dunia internasional.
Oleh sebab itu, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melalui Asisten Deputi Peningkatan Tenaga dan Organisasi Keolahragaan (Tenor) Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Herman Chaniago menyatakan komitmen dan dukungannya untuk meningkatkan kapasitas pelatih dan wasit di Indonesia.
"Melalui sentuhan pelatih akan menghasilkan atlet yang hebat. Kita harus meningkatkan wawasan pelatih untuk mencari bibit unggul yang akan menghasilkan atlet-atlet hebat untuk membela negara," ujar Herman saat menutup Acara Peningkatan Kapasitas Pelatihan Wasit dan Pelatih Sepak Takraw dan Wasit Wushu DKI Jakarta, Sabtu (9/6).
Tak hanya pelatih, Herman mengingatkan peran wasit juga sangat vital dalam memimpin pertandingan, tak hanya di level domestik namun juga mancanegara. Sangat disayangkan, pada ajang Olimpiade Rio 2016, Indonesia hanya mengirimkan satu wasit dari cabang taekwondo. "Hal inilah yang mendorong kami untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan SDM wasit," ujarnya.
Herman berharap para peserta dapat mengaplikasikan hasil pelatihan yang didapatkan dalam menjalankan profesi kesehariannya. Kemenpora akan terus mendukung jika peserta ingin meningkatkan kemampuan dan wawasannya. "Kami siap memfasilitasi para wasit dan pelatih untuk jenjang yang tertinggi," jelas dia.