REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Para pemudik asal berbagai daerah di Kalimantan yang tiba di pelabuhan Tanjung Emas, Semarang mendapatkan layanan bus gratis dari PT Pelindo III. Bagi para pemudik yang tidak dijemput oleh anggota keluarga, mereka bisa memanfaatkan angkutan bus gratis untuk melanjutkan perjalanan ke daerah tujuan mudik di Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Salah seorang petugas PT Pelindo III, Yan Rizaldi yang dikonfirmasi mengatakan PT Pelindo III menyiapkan 26 armada bus. Sebanyak 13 armada bus disiapkan untuk para penumpang Kapal Motor (KM) Kelimutu. Sementara sisanya, masing- masing delapan armada bus untuk penumpang KM Kirana serta lima armada bus untuk penumpang KM Egon.

Bagi para penumpang kapal yang tidakdijemput keluarganya diarahkan untuk menggunakan armada bus itu tanpa dipungut biaya. Mereka akan diantar sesuai dengan daerah tujuan masing- masing.

Ia mencontohkan, jika penumpang akan menuju ke kampung halaman di sebuah desa di Kabupaten Wonosobo, mereka akan diantar sampai ke kota Wonosobo. Untuk bisa sampai ke kampung halamannya penumpang yang bersangkutan tinggal melanjutkan sendiri.

PT Pelindo III berharap, bantuan armada bus tersebut akan sangat membantu kebutuhan transportasi para pemudik." Setidaknya untukbisa tiba di kampung halamannya, relatif sudah dekat," kata staf Koperasi PTPelindo III ini.

Salah seorang pemudik asal Sampit tujuan Wonosobo, Jumani (40 tahun) mengakui layanan armada bus gratis PT Pelindo III ini sangat membantunya untuk tiba di kampung halaman.

Ia dan keluarganya yang beranggotakan enam orang tidak perlu repot mencari alat transportasi dari Tanjung Emas menuju Wonosobo. Enam tahun lalu, kata dia, ia juga mudik ke Wonosobo melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Untuk bisa sampai ke kampung halamannya, ia harus menyewa mobil dari pelabuhan yang ongkosnya mahal. "Sekarang menjadi lebih mudah dan murah, karena disediakan bus gratis yang akan mengantar sampai Wonosobo," ujarnya.

Baca: Pemudik Pilih Jalur Utara, Arus di Jalur Selatan Jawa Lancar

Terpopuler

01 January 1970, 07:00