Selasa 12 Jun 2018 19:17 WIB

Mardani: Anies-Aher Sedang Didiskusikan untuk Pilpres 2019

PKS mendiskusikan Anies-Aher dengan sejumlah pihak.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Ratna Puspita
Politisi PKS, Mardani Ali Sera
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Politisi PKS, Mardani Ali Sera

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mengakui saat ini pengusungan Anies Baswedan dan Ahmad Heryawan (Aher) sebagai pasangan capres-cawapres 2019 menjadi wacana yang sedang didiskusikan PKS. Tidak hanya dengan kalangan internal partai, PKS juga mendiskusikan hal ini dengan sejumlah pihak.

PKS meyakini bisa memenangkan kontestasi pilpres 2019 dengan mengusung dua tokoh yang masih menjabat gubernur itu. "Itu (pengusungan Anies dan Heryawan) bagian dari wacana yang didiskusikan dengan para pihak. PKS bukan cuma ingin maju, tapi ingin menang," kata dia saat dikonfirmasi Republika.co.id melalui pesan singkat, Selasa (12/6).

Karena PKS ingin memenangkan kontestasi pilpres tahun depan, lanjut Mardani, semua opsi terkait calon yang akan diusung itu sedang dalam pengkajian. Ia memastikan, opsi-opsi ini selalu dikomunikasikan dengan pihak-pihak yang lain.

"Semua opsi yang berasal dari barisan keumatan dikaji dan dibahas. Tentu kita selalu komunikasi dengan kawan-kawan lain," ucapnya.

Sebelumnya, Mardani melalui cicitan di Twitter mengatakan, berdasarkan masukan dari berbagai kalangan dan kelompok masyarakat, akhirnya PKS membuka peluang memajukan Anies dan Aher sebagai capres-cawapres pada pilpres 2019.

"Bagaimana tanggapan teman-teman atas masukan masyarakat itu," kata Mardani di akun Twitter resminya. 

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement