Komunitas Muslim Indonesia di Jepang Tunaikan Zakat Fitrah

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Agung Sasongko

Kamis 14 Jun 2018 12:36 WIB

Keluarga Muslim Indonesia Ishikawa Foto: Dok Istimewa Keluarga Muslim Indonesia Ishikawa

REPUBLIKA.CO.ID, ISHIKAWA -- Kewajiban membayar zakat fitrah tak hanya ditunaikan Muslim di Indonesia, melainkan juga Muslim Indonesia yang berada di Jepang. Ketentuan mengenai zakat, infak, sedekah, dan wakaf (Ziswaf) di antaranya telah disosialisasikan oleh Departemen Ekonomi dan Sosial Keluarga Muslim Indonesia Ishikawa (KMII) melalui Program Ziswaf KMII.

"Kami mencatat sudah lebih dari 120 warga Ishikawa beserta keluarganya yang berzakat melalui KMII," kata Ketua Program Ziswaf KMII, Hana Pratiwi dalam rilis tertulis kepada Republika.co.id, Kamis (14/6).

Mereka yang berzakat melalui KMII, sebut Hana tak hanya warga Indonesia saja, melainkan juga Muslim dari warga negara lainnya. Program Ziswaf KMII bertujuan mempermudah warga Muslim di Ishikawa melaksanakan kewajiban zakat fitrah.

Masyarakat bisa berzakat sesuai kondisinya dan disalurkan ke Indonesia dengan difasilitasi KMII, sementara bagi KMII ini merupakan sarana siar sekaligus mengajak Muslim Ishikawa untuk berzakat.

photo
Infografis Zakat Fitrah

Zakat dan fidyah ditunaikan dalam bentuk uang. Dana yang terkumpul disampaikan ke masyarakat Indonesia melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Yayasan Kesejahteraan Madani (Yakesma).

"Mengajak orang berzakat merupakan perbuatan sangat mulia. Kita mengajak mereka melaksanakan kewajiban agama, seperti halnya mengingatkan orang lain untuk shalat," kata Ketua KMII, Rama Ahmad Pratama di Masjid Umar Ibnul Khottob, Kanazawa.

Selain zakat fitrah, KMII juga memfasilitasi zakat mal, wakaf untuk pembangunan masjid, infak, dan sedekah. Jargon Program Ziswaf KMII adalah 'Dari Kita untuk Kita.' Ini menunjukkan hasil dari kegiatan ini digunakan dan dikelola utamanya untuk kegiatan serta kepentingan warga Muslim di Ishikawa. Pengurus berharap bisa memberi sedikit kontribusi untuk kemakmuran masjid dan kegiatan keislaman lainnya yang bermuara pada siar Islam di Jepang.

Sosialisasi Program Ziswaf KMII disampaikan langsung oleh Ustaz Iwan Ridwan, mahasiswa doktoral Kanazawa University, dan Brother Hasan dari Mesir. Menurut Ustaz Iwan, zakat fitrah sangat penting dalam Islam.

"Barangkali ada hak orang lain di dalam harta kita. Jika itu tidak disalurkan kepada yang berhak, maka Allah pun bisa mengambil harta tersebut dari kita," ujarnya.
Suasana Ramadhan di Prefektur Ishikawa, Jepang cukup kondusif. Beberapa kegiatan berlangsung intensif, mulai dari kajian keislaman, berbuka puasa bersama, shalat tarawih, dan itikaf di 10 hari terakhir Ramadhan.

Terpopuler