Senin 18 Jun 2018 13:50 WIB

Soal PJ Gubernur, Mendagri: Pilkada Seminggu Lagi Kok Curiga

Tjahjo mengatakan tak perlu curiga dengan pengangkatan Pati Polri sebagai PJ Gubernur

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Bayu Hermawan
Mendagri Tjahjo Kumolo (kiri) melantik Komjen Pol Mochamad Iriawan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Senin (18/6).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Mendagri Tjahjo Kumolo (kiri) melantik Komjen Pol Mochamad Iriawan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Senin (18/6).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo resmi melantik Komjen Muhamad Iriawan sebagai pejabat (PJ) Gubernur Jawa Barat di Gedung Merdeka, Bandung, pada Senin (18/6). Usai pelantikan, Tjahjo mengatakan tak perlu curiga dengan pengangkatan Pati Polri aktif sebagai PJ Gubernur.

Usai pelantikan, Mendagri mengatakan pertimbangan pemilihan Iwan sebagai Pj Gubernur Jabar tidak melanggar undang-undang. "Dulu itukan orang curiga, kan gak mungkin saya mengusulkan orang kemudian menjerumuskan pak presiden, itu gak mungkin, saya sesuai aturan, karena nama yang saya kirim sesuai," jelasnya.

Dia mengakui keberatan yang disampaikan padanya kemudian menjadikan mediasi dengan Menkopolhukam, Wiranto. "Untuk netralitas pejabat aktif TNI dan Polri di Mabes TNI dan Polri tidak usah, walaupun Mendagri mengusulkan yang di yakini oleh Mendagri. Akhirnya pak Iriawan dimutasikan yang struktur eselonnya sama Dirjen," jelasnya.

Dia menilai, keputusan Iwan sebagai Pj Gubernur Jabar tidak akan mengubah apapun pada Pilgub 27 Juni mendatang." Pilkada tinggal seminggu orang kok curiga ada apa? Saya besok tanggal 21 ada pelantik pejabat gubernur Sumut, 22 pelantikan, pencoblosan 27, saya bisa apa? Yang penting melayani masyarakat dan tata kelola kota bisa berjalan," tegasnya.

Komjen Muhamad Iriawan dilantik pada pukul 10 pagi. Acara dimulai dengan lantunan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan pengambilan sumpah dari Mendagri pada Iwan. Tamu yang hadir kemudian bertepuk tangan setelah pengambilan sumpah berlangsung.

Acara dilanjutkan dengan penandatanganan surat terima jabatan oleh Gubernur Jawa Barat periode 2013-2018, Ahmad Heryawan dan Pj Gubernur. Kemudian Aher dan Mendagri masing-masing memberikan sambutannya.

Aher memberikan sambutan berupa ucapan selamat pada Pj Gubernur Jabar dan pemaparan pencapaiannya selama menjadi Gubernur. Sementara Mendagri memberikan sambutan agar Iwan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik serta meminta dukungan masyarakat Jabar untuk Iwan. Acara kemudian ditutup dengan doa dan bersalam-salaman dengan tamu yang hadir.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement