REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Sebanyak 16 penumpang KM Sinar Bangun yang dilaporkan selamat, berada di Rumah Sakit Umum Pangururan Samosir, Sumatera Utara. Enam belas penumpnag selamat ini masih dirawat oleh tim medis rumah sakit tersebut.
Kasubbid Penmas Polda Sumatera Utara AKBP MP Nainggolan, mengatakan, selain itu, tiga penumpang lainnya yang dalam keadaan selamat dititipkan di Rumah Sakit Adrianus Pangururan. "Kemudian, 10 penumpang lagi yang berhasil ditolong tim penyelamat berada di Puskesmas Simanindo," ujar AKBP MP Nainggolan di Medan, Senin (18/6) malam.
Ia mengatakan, Tim Basarnas dijadwalkan Selasa (19/6) bersama Polres Simalangun, personil Unit Markas Danau Toba, dan BPBD Samosir akan melanjutkan pencarian penumpang yang belum ditemukan. Personel Polres Simalungun melaporkan masih banyak penumpang kapal kayu itu, yang hilang dan belum lagi ditemukan.
"Tim Basarnas bekerja sama dengan Polri, BPBD Samosir, dan regu penyelam akan terus mencari penumpang yang hilang itu," kata mantan Kapolres Nias Selatan itu.
Sebanyak 19 penumpang Kapal Motor Sinar Bangun yang tenggelam di perairan Danau Toba, Sumatera Utara, pada Senin berhasil ditemukan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara Riyadil Akhir Lubis melalui pesan singkat yang diterima di Medan, Senin malam, mengatakan dari jumlah penumpang yang ditemukan itu, 18 orang ditemukan selamat, sedangkan seorang lainnya meninggal dunia.
Dia mengatakan KMP Sumut 2 berhasil menemukan tiga penumpang KM Sinar Bangun yang seluruhnya dalam kondisi selamat. Sedangkan KMP Sumut 1 menemukan dua penumpang.
"Satu selamat, satu lagi meninggal dunia berjenis kelamin perempuan," katanya.
Penumpang yang berhasil ditemukan dalam kondisi selamat oleh Tim KMP Sumut 1 dan KMP Sumut 2 dirawat di puskesmas di pinggiran Danau Toba yang masuk wilayah Kabupaten Simalungun. Sebanyak 14 penumpang KM Sinar Bangun lainnya ditemukan pengelola Kapal Kayu Cinta Damai, namun kondisinya belum dapat "di-up date".
Pihaknya memperkirakan KM Sinar Bangun tenggelam dalam posisi sekitar satu kilometer dari Pelabuhan Tigaras, Kabupaten Simalungun. Kapal KM Sinar Bangun yang mengangkut puluhan penumpang dilaporkan tenggelam di perairan Danau Toba, antara Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir dan Desa Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Senin, (18/6) sekitar pukul 17.30 WIB.