REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNGKIDUL -- Kabupaten Gununkidul memang merupakan salah satu pilihan favorit setiap libur panjang. Kondisi itu kembali terlihat dari tempat-tempat wisatawan di Kabupaten Gunungkidul pada Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah.
Sudah menjadi rutinitas saat libur panjang tiba, Kabupaten Gunungkidul selalu dibanjiri wisatawan. Seperti pada libur panjang Idul Fitri tahun ini, saat ratusan ribu wisatawan tercatat masuk ke Kabupaten Gunungkidul.
Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Asti Wijayanti menyebutkan, jumlah kunjungan sejak H+1 hingga H+3 selalu mengalami peningkatan. Rinciannya, sampai Sabtu (16/6) lalu ada sebanyak 39.011 pengunjung.
Kemudian, lanjut Asti, pada Ahad (17/6) terjadi kenaikan yang cukup signifikan yaitu terdapat 70.799 pengunjung. Dan, pada Senin (18/6), kenaikan kembali terjadi yang mencapai 71.206 pengunjung.
"Jadi secara berturut sejak H+1 jumlah pemasukan retribusi ada sebanyak Rp 298.494.600, lalu Rp 567.492.700, kemudian Rp 572.289.600," kata Asti, Selasa (19/6).
Untuk itu, setelah dikalkulasi secara keseluruhan, jumlah pengunjung yang mendatangi Kabupaten Gunungkidul sebanyak 181.016 wisatawan. Dari jumlah kunjungan itu, didapati perolehan pendapatan sebanyak Rp 1.438.276.900.
"Penutupan penghitungan akan kami lakukan Ahad (24/6) nanti, semoga target
kunjungan dan pendapatan yang kami patok dapat terlampaui," ujar Asti.
Dari pantauan Republika.co.id, Pantai Selatan menjadi destinasi yang paling banyak dikunjungi. Sisanya, wisatawan-wisatawan banya memiliki minat mengunjungi wisata alam seperti gua, sungai dan gunung.
Selain itu, destinasi wisata rintisan warga telah menarik perhatian wisatawan untuk singgah. Pemilik Taman Nawari, Wargito mengungkapkan, ada ribuan wisatawan yang masuk ke area taman bunga matahari.
"Kemarin ada sekitar 1.500 wisatawan, sekarang meningkat menjadi 2.000an," kata Wargito.
Namun, ia mengakui, ribuan wisatawan yang masuk ke Taman Nawari, sebagian besar memang merupakan wisatawan yang mengunjungi Gua Pindul. Senada, pemilik Taman Bunga Celosida, Ida Admiyati menuturkan, jumlah kunjungan mengalami kenaikan signifikan.
Ida menerangkan, kenaikan itu memang telah terjadi sejak libur Lebaran 1439 Hijriah dimulai. Menurut Ida, jumlah pengunjung yang meningkat sampai lebih dari dua kali lipat itu sudah membuat jalan-jalan sekitar padat.
"Arus jalan di sekitar taman semakin ramai karena merupakan jalur antar pantai, agar lalu lintas lancar, kami menambah petugas parkir hingga menjadi delapan orang," ujar Ida.