Jumat 22 Jun 2018 17:07 WIB

Persija Evaluasi Kekalahan Atas Korea Selatan

Persija akan menghadapi dua laga Liga 1 2018 sebelum bulan Juni 2018 berakhir.

Pesepak bola Korsel U-23 Keunho Lee (tengah) menendang bola ke gawang Persija Jakarta yang dikawal penjaga gawang Andritany (kanan) dalam laga uji coba di Stadion PTIK, Jakarta, Kamis (21/6).
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Pesepak bola Korsel U-23 Keunho Lee (tengah) menendang bola ke gawang Persija Jakarta yang dikawal penjaga gawang Andritany (kanan) dalam laga uji coba di Stadion PTIK, Jakarta, Kamis (21/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija Jakarta akan mengevaluasi performa tim setyelah menelan kekalahan dalam laga uji coba melawan timnas U-23 Korea Selatan (Korsel). Macan Kemayoran dipaksa menyerah 1-3 dalam laga yang digelar di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta, Kamis (21/6), tersebut.

"Dalam laga uji coba, kami mau melihat performa semua pemain yang ada. Pemain sudah bekerja keras, termasuk dalam latihan, dan nanti pasti akan ada koreksi untuk hal-hal yang kurang," ujar pelatih Persija, Stefano "Teco" Cugurra, seperti dikutip dari Antara.

Teco mengatakan, pertandingan melawan Korea Selatan bagus sebagai persiapan timnya untuk menghadapi laga Liga 1 2018 setelah para pemain menjalani libur Lebaran. Persija akan menghadapi dua laga Liga 1 2018 sebelum bulan Juni 2018 berakhir, yakni kontra Persebaya Surabaya (26/6) dan Persib Bandung (30/6). Dua partai tersebut merupakan laga kandang tunda Persija di Liga 1 2018 yang gagal digelar sesuai jadwal karena terkendala keamanan.

Teco menginginkan semua pemain dalam kondisi siap tempur untuk pertandingan-pertandingan itu. Termasuk pemain lapis kedua yang banyak diturunkannya saat laga versus Korsel.

Penjaga gawang yang baru pulih dari cedera, Andritany Ardhiyasa, juga dimainkan dalam laga melawan Korsel. Pemain baru Persija, Osas Saha, pun diturunkan dalam laga tersebut.

Laga uji coba sangat penting untuk persiapan Persija karena Korea Selatan merupakan salah satu tim terkuat di Asia. Teco menilai pemain Korea Selatan berlaga dengan disiplin dan menekan dengan intensitas tinggi. Mereka memperlihatkan permainan kombinasi dengan sepak bola sederhana.

Sementara itu, timnas Korea Selatan datang ke Indonesia untuk menghadapi timnas U-23 Indonesia. Keduanya akan bertarung pada Sabtu (23/6) di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, sebagai program menuju Asian Games 2018.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement