REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Mandiri bersama anak usahanya yakni Bank Syariah Mandiri (BSM) menyalurkan pinjaman senilai 19,04 juta dolar AS ke PT Pertamina International Shipping. Pinjaman Club Deal itu digunakan untuk pengembangan bisnis perusahaan yang baru berdiri sejak Desember 2016 ini.
Penandatanganan kredit club deal tersebut dilakukan oleh Senior Vice President Bank Mandiri Elisabeth RT Siahaan, SVP Bank Syariah Mandiri Fiti Syam, dan Direktur Utama Pertamina International Shipping Subagjo H Moeljanto. Disaksikan pula oleh Senior Executive Vice President Large Corporate Bank Mandiri Dikdik Yustandi serta Senior Vice President Corporate Finance PT Pertamina Narendra Widjajanto di Gedung Pertamina Jakarta, Senin, (25/6).
Keikutsertaan BSM pada pembiayaan ini dinilai menjadi tonggak sejarah. Ini merupakan pertama kalinya bagi Pertamina group mengakses pembiyaan dari perbankan syariah.
"Hal ini membuktikan, perbankan syariah juga mampu bersaing di dunia perkreditan," ujar Senior Executive Vice President Large Corporate Bank Mandiri Dikdik Yustandi melalui siaran pers, Senin, (25/6). Menurutnya pinjaman itu merupakan salah satu bentuk sinergi BUMN dalam membantu pengembangan bisnis Pertamina Group.
“Pendanaan ini mudah-mudahan dapat menguatkan struktur keuangan Pertamina International Shipping. Dengan begitu dapat mendukung pertumbuhan perusahaan,” tuturnya.
Hal ini, kata Dikdik, juga sebagai bentuk dukungan Mandiri Group untuk memberikan solusi keuangan kepada Pertamina dan anak usahanya. Apalagi, kolaborasi Bank Mandiri dan Pertamina Group telah berlangsung sejak lama dan diwujudkan melalui berbagai penyediaan produk dan layanan perbankan.