Jumat 29 Jun 2018 21:55 WIB

Rekening Bank Najib Dibekukan

Satgas 1MDB juga menyatakan telah membekukan rekening UMNO.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Yudha Manggala P Putra
Mantan Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak
Foto: The Star
Mantan Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Rekening bank milik mantan perdana menteri Malaysia Najib Razak dibekukan oleh satuan tugas (satgas) khusus yang menyelidiki skandal penyelewengan dana 1Malaysia Development Berhad (1MDB).

"Satgas 1MDB menegaskan telah membekukan sejumlah rekening yang dimiliki oleh individu dan organisasi, termasuk UMNO (Organisasi Nasional Melayu Bersatu), dan partai politik lainnya yang diyakni terlibat dalam penyalahgunaan 1MDB," kata satgas tersebut dalam sebuah pernyataan.

Menurut satgas 1MDB, rekening sejumlah perusahaan juga dibekukan sebagai bagian dari penyelidikan. Namun tak diungkapkan nama perusahaan-perusahaan tersebut.

Kepolisian Malaysia mengatakan akan segera menginterogasi mantan perdana menteri Najib Razak dan istrinya Rosmah Mansour. Interogasi dilakukan berkaitan dengan ditemukannya perhiasan, tas dan jam tangan mewah, serta barang-barang lainnya di properti mereka.

Kepolisian Malaysia mengungkapkan semua barang mewah yang disita dari properti milik Najib bernilai sekitar 900 juta hingga 1,1 miliar ringgit. "Ini adalah penyitaan terbesar dalam sejarah Malaysia," ujar Kepala Departemen Investigasi Kejahatan Komersial Malaysia Amar Singh pada Rabu (27/6).

Menurut Amar, dibutuhkan lebih dari 150 petugas dan ahli eksternal untuk menilai harga barang-barang sitaan milik Najib. Penilaian memakan waktu hampir satu bulan.

Amar mengatakan perhiasan merupakan barang yang paling banyak disita. Terdapat sekitar 12 ribu perhiasan dengan nilai antara 660 juta hingga 880 juta ringgit. Adapun perhiasan termahal adalah kalung berlian senilai setidaknya 6,4 juta ringgit.

Otoritas Malaysia juga menyita 567 tas mewah dari 37 merek yang berbeda. 272 tas di antaranya bermerek Hermes dengan nilai sekitar 13 juta dolar AS. Sementara tas lainnya masih belum dievaluasi.

Polisi juga menemukan 423 jam tangan senilai 73 juta ringgit. Jam termahal adalah Rolex Paul Newman Daytona seharga 869 ribu dolar AS.

Selain perhiasan, tas, dan jam tangan mewah, otoritas Malaysia juga menyita 116,7 juta ringgit dalam bentuk tunai. Penghitungan uang sitaan tersebut dilakukan oleh pejabat Bank Sentral Malaysia.

Amar mengatakan, polisi berencana memanggil Najib dan istrinya Rosmah untum diinterogasi terkait penemuan barang mewah dan uang tunai di propertinya. "Kami harus segera memanggil mereka. Kami harus memverifikasi apakah barang-barang ini hadiah dari orang-orang. Jika demikian, dari siapa hadiah ini," ujarnya.

Pekan lalu, saat diwawancara Reuters, Najib mengklaim bahwa sebagian besar barang yang disita di rumahnya merupakan hadiah untuk anak dan istrinya. Barang-barang tersebut tak ada kaitannya denga  kasus skandal penyelewengan dana di 1MDB yang tengah diselidiki otoritas Malaysia.

Ia pun mengklaim bahwa uang tunai yang ditemukan di kediamannya merupakan hasil sumbangan. Uang tersebut digunakan untuk keperluan politik ketika pemilu Malaysia digelar beberapa waktu lalu.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement