Ahad 01 Jul 2018 19:24 WIB

Meksiko Gelar Pemilihan Presiden

Empat kandidat bertarung di pemilihan untuk menjadi presiden Meksiko yang baru

Rep: Marniati/ Red: Bilal Ramadhan
Pemilihan presiden di Meksiko (ilustrasi)
Foto: stluciatimes
Pemilihan presiden di Meksiko (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEXICO CITY -- Warga Meksiko memilih presiden baru dan sejumlah pejabat lainnya pada Ahad (1/7). Empat kandidat presiden berusaha meyakinkan pemilih bahwa mereka mewakili perubahan dari status quo.

Tingkat ketidakpuasan di Meksiko begitu tinggi. Ini karena banyaknya kasus pembunuhan dan korupsi yang merajalela. Pemimpin Meksiko berikutnya akan menjalani masa jabatan selama enam tahun yang berakhir pada akhir tahun 2024.

Ia secara konstitusional akan dilarang untuk mengikuti pemilihan kembali pada akhir masa jabatan enam tahunnya. Calon yang menduduki elektabilitas tertinggi yaitu Andres Manuel Lopez Obrador dari National Regeneration Movement, diikuti oleh Ricardo Anaya yang konservatif, dari National Action Party, atau PAN, dalam koalisi kanan-kiri.

Ketiga Jose Antonio Meade dari Institutional Revolutionary yang berkuasa atau PRI. Kandidat independen Jaime Rodriguez berada diurutan terakhir. Hanya dua partai yang menduduki kursi kepresidenan dalam sejarah Meksiko modern: PRI, dari 1929 hingga 2000 dan pada 2012 di bawah Presiden Enrique Pena Nieto saat ini. PAN berkuasa dari  2000 hingga 2012.

Presiden berikutnya akan resmi menjabat pada 1 Desember, lima bulan setelah pemilihan. Warga Meksiko juga akan memilih Kongres baru dimana 128 kursi di Senat dan 500 di Dewan Deputi diperebutkan.

Mereka  juga akan memilih badan legislatif negara bagian, delapan gubernur, kepala pemerintahan untuk Mexico City dan hampir 1.600 walikota di seluruh negara. Secara keseluruhan, ada sekitar 17.670 nama pada surat suara di tingkat federal, negara bagian dan lokal.

Pemilihan dibuka pada pukul 8 pagi hingga  6 sore. Hampir 90 juta orang Meksiko terdaftar untuk memilih. Warga Meksiko secara otomatis terdaftar sebgai pemilih ketika menerima kartu identitas pemerintah saat usia 18 tahun.

Dalam pemilihan presiden terakhir, pada 2012, lebih dari 50 juta orang memberikan suara untuk jumlah pemilih sekitar 63 persen. Meksiko adalah rumah bagi sekitar 120 juta orang, negara terpadat ketiga di belahan barat setelah Amerika Serikat dan Brasil.

Menurut Dana Moneter Internasional, Meksiko memiliki produk domestik bruto sekitar  1,2 triliun dolar AS pada tahun lalu. Ini menjadikan Meksiko negara dengan ekonomi terbesar ke-15 di dunia.

Industri terkemuka termasuk minyak bumi, pariwisata, pertanian dan manufaktur, dan pengiriman uang dari para migran yang tinggal di luar negeri juga membantu perekonomian negara setiap tahun.

Amerika Serikat adalah mitra dagang terbesar Meksiko. Keduanya melakukan transaksi perdagangan lebih dari 600 miliar dolar AS setiap tahun. Namun sekitar setengah penduduk Meksiko hidup di bawah garis kemiskinan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement