REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Lembaga amil zakat Solo Peduli mengoperasikan enam ambulas yang bisa dimanfaatkan masyarakat secara gratis. Ambulans gratis Solo Peduli telah dioperasionalkan di enam daerah mulai dari Solo, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Sragen dan Aceh.
Direktur Program Solo Peduli Wahyu Wahnuri mengatakan ambulans tersebut dapat dimanfaatkan masyarakat untuk pengantaran jenazah, mengantar orang sakit, hingga menjemput pasien dari Rumah Sakit. Layanan ambulans Solo Peduli beroperasi 24 jam dengan jangkauan Jawa dan Aceh.
“Melalui program Layanan ambulans gratis ini, kami ingin memberikan solusi bagi masyarakat yang membutuhkan layanan ambulan gratis kami layani dengan baik,” kata Wahyu pada Kamis (5/7).
Wahyu mengatakan dioperasikannya ambulans gratis Solo Peduli disebabkan banyaknya keluhan masyarakat terkait biaya layanan ambulan yang dirasa mahal. Kondisi tersebut jelas Wahyu memerlukan solusi yang nyata agar kesusahan dan kendala masyarakat bisa segera diatasi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti sakit yang semakin parah, atau bahkan kematian.
“Ambulan Solo Peduli hadir untuk membantu kesulitan yang dialami masyarakat. Melalui program layanan ambulan gratis inilah Solo Peduli ingin berperan membantu kesulitan yang dialami masyarakat, baik masyarakat dhuafa maupun masyarakat umum.
Kecepatan layanan ambulan juga diimbagi dengan performa layanan yang baik, cepat dan tepat waktu. Perawatan dan servis rutin kondisi mobil juga menjadi kunci dalam layanan untuk mencapai layanan yang baik,” katanya.