Jumat 06 Jul 2018 22:26 WIB

Prabowo Sebut Anies Cawapres yang Serius

Prabowo mencari juga kandidat cawapres yang mewakili generasi muda.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Indira Rezkisari
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menunjukan surat suara saat pencoblosan Pilkada serentak 2018 di TPS 017, Desa Bojong Koneng, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (27/6).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menunjukan surat suara saat pencoblosan Pilkada serentak 2018 di TPS 017, Desa Bojong Koneng, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (27/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai salah satu calon yang serius untuk diajukan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Sebab Anies dipandang sebagai tokoh muda yang mempunyai kapabilitas.

"Pak Anies salah satu calon, tokoh muda yang kami pandang capable. Jadi saya kira beliau calon serius juga," ujar Prabowo di kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (6/7).

Namun Prabowo menegaskan, yang dimaksud Anies sebagai calon yang serius adalah sebagai calon wakil presiden yang akan mendampinginya dan bukan sebagai capres. "(Iya) calon wakil yang serius," ujar Prabowo menegaskan.

Karena itu juga Anies menjadi nama yang dipertimbangkan untuk cawapres. Alasan lain karena didasari pertimbangan untuk mencari sosok yang mewakili pemilih dari generasi muda.

"Makanya saya ingin mencari seperti Pak Anies juga di bawah saya, cukup jauh usianya. Saya juga waktu itu terus terang saja melirik Pak Sandiaga Uno. Sehingga terwakili semangat generasi muda," ujar Prabowo.

Namun demikian, Prabowo kembali menegaskan semua nama tersebut akan dirundingkan oleh mitra koalisi. Potensi nama Anies akan diterima koalisi menurutnya bergantung pada negosiasi dan musyawarah mufakat tersebut.

"Iya itulah namanya demokrasi. Negosiasi, musyawarah mufakat. Nggak bisa, kemarin katanya ada nama di kantong saya. Nggak ada itu, musyawarah," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement