REPUBLIKA.CO.ID, RABAT -- Seorang pria Maroko Muhammed Rubuhat menembuh ribuan kilometer dari Tanah Airnya menuju Makkah, Arab Saudi menggunakan sepeda. Pria berusia 58 tahun itu memutuskan bersepeda ke Makkah karena ingin menghormati kenangan kaum Muslim Maroko dan Afrika. Selain itu dia juga ingin mempromosikan perdamaian di antara negara-negara Afrika.

Dilansir di Daily Sabah pada Rabu (11/7), Rubuhat berniat melakukan perjalanan haji dalam waktu lama. Akhirnya, ia memutuskan perjalanan sepeda itu yang dimulai pada 1 April lalu.

Rubuhat memulai perjalanan dari Meknes, Maroko dan melalui rute Mauritania, Mali, Burkina Faso, Niger dan Chad sebelum datang ke ibu kota Sudan, Khartoum. Sejauh itu, dia sudah menempuh waktu tiga bulan, sembilan hari.

Rubuhat bersepeda sepanjang 120 kilometer (km) atau sekitar 75 mil setiap hari. Ia mengaku menemukan bermacam pengalaman berharga selama perjalanan. Salah satunya berpapasan dengan binatang berbahaya seperti macan tutul, hyena, dan gajah.

Beruntungnya, Rubuhat berhasil lolos tanpa cedera. Rubuhat mengatakan pemberhentian terakhirnya adalah Pulau Suakin, sebelum akhirnya tiba di Makkah lewat laut. Merujuk janji Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan membangun kembali Pulau Suakin, Rubuhat menilai Erdogan adalah sosok yang mencintai Islam dan tanah Islam. “Dia melayani semua Muslim dan mereka yang ingin melakukan haji dengan merawat Pulau Suakin,” kata dia.

Atas berbagai pengalaman perjalanannya itu, Rubuhat berkeinginan melakukan perjalanan sepeda dari Maroko ke Yerusalem. Hal tersebut tidak lain bertujuan meningkatkan kesadaran atas konflik Palestina.

Ikuti Whatsapp Channel Republika