Jumat 13 Jul 2018 12:15 WIB

Kronologi Perwira Menengah Polisi Tendangi Seorang Ibu

AKBP Yusuf kesal karena seorang ibu mencuri di minimarket miliknya

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Bilal Ramadhan
Seorang ibu yang memelas minta ampun namun tetap mengalami kekerasan yang dilakukan seorang anggota perwira menengah polisi di Polda Bangka Belitung, AKBP M Yusuf
Foto: Youtube
Seorang ibu yang memelas minta ampun namun tetap mengalami kekerasan yang dilakukan seorang anggota perwira menengah polisi di Polda Bangka Belitung, AKBP M Yusuf

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rekaman video salah seorang polisi yang sedang memarahi ibu-ibu tersebar di media sosial. Dalam video tersebut, anggota berpakaian oranye bertuliskan polisi di punggung tersebut tampak emosi dan menendang si perempuan di sebuah minimarket. Sambil meminta ampun dan menangis, ibu tersebut kena tendang di kepala.

Diketahui personel tersebut merupakan AKBP Yusuf. Ia merupakan perwira menengah di lingkungan Bidang Pengamanan Objek Vital Polda Babel. Kepala Bidang Humas Polda Bangka Belitung, Ajun Komisaris Besar Polisi Abdul Munim menjelaskan, tersebut menendang seorang ibu tersebut lantaran kesal tokonya dicuri oleh ibu yang diduga komplotan pencuri.

(Baca: Kapolri Berang Lihat Video Viral Polisi Tendangi Ibu-Ibu)

Peristiwa itu terjadi pada Rabu 11 Juli 2018 sekitar pukul 19.00 WIB. Toko milik Yusuf di Jalan Selindung, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung. "Saat itu ada pemilik toko berinisial Y melihat kejadian pencurian di tokonya. Lalu Y bertanya-tanya kepada pelaku pencuri sambil melakukan tindakan kekerasan," kata Munim dalam keterangannya, Jumat (13/7).

Munim menjelaskan, aksi pencurian tersebut dilakukan oleh tujuh orang, dimana enam orang masuk toko dan satu menunggu di mobil. "Pura-pura belanja, berombongan berjumlah tujuh orang. Enam masuk toko dan satu menunggu di mobil Avanza. Tiga ketangkap," kata dia.

(Baca: Tendangi Seorang Ibu, Perwira Menengah Polisi Dicopot dari Jabatannya)

Ketiga orang tersebut adalah dua ibu-ibu dan satu anak berusia sekitar 14 tahun. Sementara penjaga toko sendiri telah melaporkan kasus pencurian itu ke Polres Pangkalpinang.

"Y terpancing emosi karena mereka ramai-ramai maling, saat yang ketangkap ditanya bilangnya tidak tahu semua," ucap Munim.

Yusuf selanjutnya memukuli ibu ini seperti yang terlihat dalam video yang viral. AKBP Yusuf pun diproses oleh Bidang Profesi dan Pengamanan. Setelah kejadian tersebut, AKBP Yusuf kemudian dicopot dadi jabatannya.

Dalam surat telegram rahasia bernomor TR ST/1786/VII/2018, AKBP M Yusuf yang merupakan Kasubdit Kilas Ditpamobvit Polda Kepulauan Bangka Belitung dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Babel.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement