Ahad 15 Jul 2018 17:30 WIB

Polisi Dalami Motif Penyerangan Mapolres Indramayu

Pelaku penyerangan Mapolres Indramayu menggunakan sepeda motor saat melakukan aksinya

Penjagaan di Mapolres Indramayu diperketat pasca aksi penyerangan yang dilakukan dua orang tak dikenal pada Ahad (15/7) dini hari. Beruntung, benda yang diduga bom panci yang dibawa terduga pelaku tak sempat meledak.
Foto: Republika/Lilis Sri Handayani
Penjagaan di Mapolres Indramayu diperketat pasca aksi penyerangan yang dilakukan dua orang tak dikenal pada Ahad (15/7) dini hari. Beruntung, benda yang diduga bom panci yang dibawa terduga pelaku tak sempat meledak.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, polisi masih mendalami motif penyerangan yang dilakukan sepasang suami istri di Mapolres Indramayu pada Ahad (15/7) dini hari. Dalam aksinya, pasangan suami istri ini melemparkan bom panci.

"Intinya masih didalami," ujar Truno saat dihubungi melalui pesan singkat di Bandung, Ahad (15/7).

Penyerangan terjadi pada Ahad (15/7) sekitar pukul 02.30 WIB. Para pelaku nekat menerobos pintu masuk Mapolres Indramayu dengan menggunakan motor matic dan melemparkan panci yang diduga berisi bahan peledak.

Petugas kepolisian yang berjaga sempat melepaskan tembakan, namun keduanya berhasil melarikan diri. Tak lama setelah penyerangan tersebut, jajaran kepolisian berhasil mengamankan para pelaku.

Truno belum bisa memastikan apakah pelaku masuk dalam jaringan teroris atau bukan. "Sejauh ini masih dalam tahap penyelidikan dan pemeriksaan Polda Jabar," kata dia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement