REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Satu demi satu pelatih tim-tim Liga 1 2018 dipecat atau memilih mengundurkan diri. Keputusan mundur kali ini diambil pelatih asal Spanyol, Rafael Berges Marin. Ia resmi mengundurkan diri dari Mitra Kukar setelah kesulitan mengatrol prestasi tim Naga Mekes.
Keputusan Berges mundur dikabarkan akun resmi Mitra Kukar pada Senin (16/7). “Rafael Berges resmi mengundurkan diri dari Mitra Kukar. Terima kasih dan sampai ketemu lagi coach Rafa,” begitu tulis Twitter resmi Mitra Kukar.
Kabar tentang hengkangnya Berges, juga dikabarkan media Spanyol, Marca, Senin (16/7). Menurut pemberitaan itu, pelatih 47 tahun tersebut pulang kampung demi posisi baru di Cordoba FC. Klub kasta kedua, Segunda Level, Liga Spanyol tersebut memberikan posisi baru bagi Berges sebagai direktur olahraga.
“Kepulangan kembali Berges ke Cordoba akan membawa perubahan positif bagi tim,” begitu tulis Marca. Namun sebetulnya, hubungan antara Berges dan Cordoba bukanlah ikatan yang baru. Sebelum menjajal Liga 1 Indonesia, Berges memang dijemput Mitra Kukar dari Cordoba.
Berges resmi melatih Mitra Kukar sejak awal musim Liga 1. Tapi sebelum menjajal Liga 1, Berges dihadapkan dengan turnamen pramusim Piala Presiden 2018, pada Februari. Pada gelaran tersebut, Berges memang sudah tampak kesulitan mengasah tim barunya itu. Buktinya Mitra Kukar tak lolos fase grup.
Di Liga 1, CEO Mitra Kukar Endri Irawan saat memperkenalkan sosok Berges, Desember 2017, pernah mengatakan tugas berat sang pelatih baru ketika itu. Yakni, membawa Mitra Kukar sebagai juara Liga 1 2018. “Minimal di tiga besar,” kata Endri akhir tahun lalu.
Saat itu, Endri menyampaikan ambisi tersebut lantaran ingin mematahkan dominasi tim-tim kasta utama dari Pulau Jawa. Mitra Kukar menempati posisi 10 pada Liga 1 musim lalu. Sementara dua pesaingnya, yakni Borneo FC dan Barito Putera ada di peringkat ketujuh dan delapan. Musim Liga 1 208, nasib Mitra Kukar ternyata malah merosot.
Menjelang tutup paruh pertama Liga 1 musim ini, Mitra Kukar terseok di peringkat ke-16. Posisi yang mengancam Septian David Maulana dkk, terusir ke Liga 2 2019. Mitra Kukar baru punya modal 17 angka dan baru mengoleksi lima kemenangan dari 15 kali tanding. Sepuluh laga lainnya, Mitra Kukar delapan kali kandas dan dua kali main imbang.
Sebelum Berges, akhir pekan lalu, PSMS Medan juga mengumumkan pemecatan pelatih Djajang Nurdjaman. Nasib eks pelatih Persib Bandung itu menyusul pelatih Peter Buttler yang dipecat manajemen Persipura Jayapura.
Paling pertama yang merasakan sengitnya persaingan Liga 1, yakni pelatih Rudy Eka Priyambada. Mantan pelatih Celebes FC itu memilih mundur dari PS Tira sejak Mei lalu. Menyusul keputusan Madura United yang memecat pelatih Milomir Seslija.