REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pemerintah Kabupaten Sleman meresmikan Kampung Literasi Wijaya Kusuma di Dusun Karanganyar, Desa Wedomartani, Kecamatan Ngemplak. Kampung itu ditarget menghadirkan budaya baca.
Dalam sambutannya, Sekda Sleman, Sumadi menilai, kehadiran kampung literasi sejalan visi dan misi Pemkab Sleman. Ia berharap, kampung literasi itu bisa membawa masyarakat Kabupaten Sleman ke arah yang lebih baik.
Untuk itu, ia mengimbau masyarakat agar memanfaatkan program tersebut dengan baik. Sehingga, kata Sumadi, Kampung Literasi Wijaya Kusuma yang baru saja diresmikan dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
"Kami harap ini bukan acara seremonial saja, kami sangat berharap program ini dapat berkelanjutan," kata Sumadi, Sabtu (21/7).
Kasubdit Keaksaraan dan Budaya Baca Kemendikbud, Kastum mengatakan, Kampung Literasi Wijaya Kusuma jadi yang pertama di DIY. Ia berharap, pencanangan bisa menjadi teladan bagi kampung-kampung lain.
"Mengimbau kepada seluruh perangkat di Pemkab Sleman untuk menggaungkan semangat membaca kepada masyarakatnya, sehingga akan muncul kampung literasi lain," ujar Kastum.
Ia mengatakan, saat ini sudah ada 85 kampung literasi yang tersebar di seluruh Indonesia. Dimulai 2016, Kastum mengungkapkan, Kemendikbud berencana mencanangkan 35 kampung literasi lain pada 2019 mendatang.