Pekerja memperbaiki genteng Mushola Baiturahman, Pejaten, Jakarta, Ahad (22/7). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Pekerja memperbaiki genteng Mushola Baiturahman, Pejaten, Jakarta, Ahad (22/7). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Pekerja memperbaiki genteng Mushola Baiturahman, Pejaten, Jakarta, Ahad (22/7). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Pekerja memperbaiki genteng Mushola Baiturahman, Pejaten, Jakarta, Ahad (22/7). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Pekerja memperbaiki genteng Mushola Baiturahman, Pejaten, Jakarta, Ahad (22/7). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Pekerja menyapu sajadah Mushola Baiturahman, Pejaten, Jakarta, Ahad (22/7). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Pekerja memperbaiki genteng Mushola Baiturahman, Pejaten, Jakarta, Ahad (22/7). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pekerja memperbaiki genteng Mushola Baiturahman, Pejaten, Jakarta, Ahad (22/7).
Mushola yang didirikan sejak tahun 1959 dengan luas 6 x 5 meter tersebut diperbaiki gentengnya karena terdapat kebocoran yang mengganggu aktivitas ibadah apabila hujan turun.
Advertisement