REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur BSI, Naba Aji Notoseputro meluncurkan BSI Innovation Center (BIC). Kegiatan peluncuran BIC ini bersaman dengan pelaksanaan kegiatan One Day Spectacular yang dilaksanakan di Hall C, BSI Convention Center (BCC), Jalan Raya Kaliabang, Bekasi Utara, Rabu (25/07).
Peluncuran BIC ini dihadiri oleh Dr. Samsuri, S.Pd, MT, Sekretaris Pelaksana Kopertis Wilayah III Jakarta, Dr. Ichasannudin Noorsy, BSc, SH, Pakar Ekonomi Politik, Prof. Ir. Dr. Dwi Hendratmo Widyantoro, M.Sc, Ph.D (Wakil Dekan Bid. Akademik Sekolah Tinggi Elektro dan Informatika ITB), Prof. Dr. Sri Hartati, M.Sc, Ph.D, Ketua LAM INFOKOM sekaligus Ketua WINFOCOM, serta Dr. Dwiza Riana, Purek Bidang Akademik Universitas BSI Bandung.
“Adanya lembaga BIC ini merupakan komitmen keseriusan BSI dalam pegembangan teknologi maupun pengembangan inovasi lainnya yang dihasilkan oleh dosen maupun mahasiswa BSI,” kata Naba dalam siaran pers yang diterima, Sabtu (28/7).
Naba menambahkan, setiap tahun mahasiswa BSI menghasilkan karya inovatif berupa hasil dari penyusunan tugas akhir sebagai syarakat kelulusan.
“Kami melihat, setiap tahun mahasiswa BSI mengerjakan tugas akhir. Dari tugas akhir ini, tidak sedikit karya mahasiswa memiliki inovasi dan kreativitas yang baik. Tentunya ini harus didukung oleh kampus dalam mengembangkan karya tersebut sehingga memiliki daya saing dengan inovasi lainnya,” papar Naba.
Selain itu, lanjut Naba, BIC juga merupakan kesiapan BSI dalam menghadapi tren IoT yang sedang berkembang secara global. Rencananya kegiatan BIC, merangkum berbagai kegiatan dalam membentuk inovasi yang sedang tren.
“Kegiatan tersebut berupa penyediaan fasilitas sarana dan prasarana, program monitoring dan bootcamp bersama pakar bidang teknologi maupun bidang lainnya seperti bidang perfilman. BIC juga akan menyediakan networking acces bagi para start up dari mahasiswa maupu dosen BSI dengan para pemain industri terkai. Sehingga dari BIC ini, dapat menghasilkan karya yang memiliki inovasi dan daya saing yang tinggi,” ugnkap Naba.
Ikuti Whatsapp Channel Republika