Ahad 29 Jul 2018 06:16 WIB

Indonesia Raih Emas di Olimpiade Fisika Internasional

Indonesia juga meraih empat medali lainnya dalam Olimpiade Fisika Internasional

Red: Nidia Zuraya
Tim Olimpiade Fisika Indonesia
Foto: tofi.or.id
Tim Olimpiade Fisika Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Indonesia kembali meraih emas dalam International Physics Olympiad (IPhO) 2018 yang berlangsung di Lisabon, Portugal pada 21-29 Juli. Pensosbud KBRI Portugal Rudi Winandoko mengatakan selain emas, Indonesia juga meraih satu perak serta tiga perunggu dalam kompetisi tersebut.

Medali emas diraih Johanes Suhardjo dari SMAK Frateran Surabaya, medali perak oleh Jason Jovi Brata siswa SMAK 1 BPK Penabur Jakarta dan medali perunggu Ahmad Aufar Thoriq pelajar SMA Semesta BBS Semarang, Bryant Juspi SMA Darma Yudha Pekanbaru, dan Raditya Adhidarma Nugraha SMAN 1 Yogyakarta.

IPhO atau yang biasa dikenal dengan Olimpiade Fisika Internasional diikuti siswa sekolah menengah dari 87 negara berkompetisi untuk meraih nilai tertinggi dalam ujian yang disiapkan oleh komite Olimpiade Fisika Internasional. "Setiap negara umumnya mengirimkan lima orang perwakilan siswa," ujar Rudi, Sabtu (28/7).

Dari 87 negara, tambahnya, 17 negara meraih medali emas. 11 dari 17 negara tersebut merupakan negara Asia, empat dari negara Eropa, dan masing-masing satu orang dari Amerika Serikat, dan Australia.