Senin 30 Jul 2018 11:07 WIB

Prabowo akan Konsultasikan Saran GNPF ke NU-Muhammadiyah

Gerindra menilai, rekomendasi GNPF masukan yang sangat penting.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Muhammad Hafil
Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-U) Yusuf Martak (kiri) bersama Ketua Umum Parta Gerindra Prabowo Subianto (kedua kiri), Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan (kedua kanan), dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri (kanan) berbincang saat menghadiri acara Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional di Jakarta, Jumat (27/7).
Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-U) Yusuf Martak (kiri) bersama Ketua Umum Parta Gerindra Prabowo Subianto (kedua kiri), Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan (kedua kanan), dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri (kanan) berbincang saat menghadiri acara Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional di Jakarta, Jumat (27/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu hasil Ijtima' Ulama merekomendsasikan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) yang diharapkan bisa diusung oleh calon mitra koalisi keumatan. Menanggapi hal tersebut, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan bahwa Prabowo Subianto akan mengonsultasikan nama-nama tersebut dengan NU dan Muhammadiyah.

"Terhadap nama-nama yang diajukan ijtima ulama itu beliau minta waktu untuk pelajari sungguh-sungguh nama-nama dan konsultasikan nama-nama itu dengan ulama-ulama lainnya, seperti NU dan Muhammadiyah, serta kalangan lain yang perlu didengar pandangannya," kata Muzani, Senin (30/7).

Selain itu, Muzani menambahkan, Prabowo mengaku berterima kasih atas kehormatan yang diberikan ulama kepada Prabowo. Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menyebut rekomendasi tersebut adalah masukan yang penting.

"Tentu, ini masukan kita akan menjadi bahan pembicaraan kita, masukan kita," kata Fadli, Ahad (29/7).

Fadli menambahkan, rekomendasi Ijtima Ulama tersebut juga akan dibicarakan dengan Partai Demokrat dalam pertemuan lanjutan yang digelar hari ini, Senin (30/7).

"Kita bicarakanlah. Semuanya harus kita bicarakan mana yang terbaik," ujarnya.

Untuk diketahui, Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama mengadakan Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional 2018. Pertemuan yang dihadiri 600 ulama tersebut digelar selama tiga hari sejak 27-29 Juli 2018. Selain Prabowo, ulama juga merekomendasikan pendakwah Ustaz Abdul Somad (UAS) dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement