Selasa 31 Jul 2018 15:32 WIB

Ducati: Mengapa Petrucci, Bukan Lorenzo?

Setelah GP Mugello, Ducati mengumumkan berakhirnya kontrak Lorenzo.

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Endro Yuwanto
Pebalap Ducati Corse, Jorge Lorenzo
Foto: CarAndBike
Pebalap Ducati Corse, Jorge Lorenzo

REPUBLIKA.CO.ID, BRNO -- Jorge Lorenzo telah meraih 46 angka dari dua kali podium satu di paruh pertama MotoGP 2018. Namun demikian, pembalap 31 tahun itu akan digantikan Danilo Petrucci (27 tahun) mulai tahun depan.

Ducati Corse kehilangan sponsor lamanya, Telcom Italia Mobile (TIM) Desember lalu, sehingga anggaran untuk pembalap di kejuaraan MotoGP 2019 sulit diperkirakan. Dua sponsor baru kemudian menggantikan TIM, yaitu Lenovo dan NetsApp.

The Reds memperbaharui kontrak Andrea Dovizioso perdana Mei 2018 sebelum GP Le Mans. Setelah GP Mugello, Ducati mengumumkan berakhirnya kontrak Lorenzo yang kemudian hengkang ke Honda.

Ducati kehilangan kesempatan melego Johann Zarco yang lebih memilih KTM. Apakah Ducati harus sedih karena kehilangan Lorenzo yang perlahan tapi pasti menunjukkan performa terbaiknya? Apakah ini menimbulkan kekecewaan untuk ducatisti di seluruh dunia?

"Saya tak ingin berfilosofi, namun kadang Anda akhirnya mencapai titik di mana perlu membuat keputusan. Kadang juga dalam retrospeksi, Anda berpikir seharusnya perlu memberi lebih banyak waktu. Namun, beginilah kehidupan. Jika Anda mengetahui sedari awal apa yang akan terjadi di depan, Anda mungkin bisa membuat pilihan lain. Namun, pada titik tertentu ada unsur-unsur fakta yang menjadi dasar sebuah keputusan," kata Direktur Olah Raga Ducati, Paolo Ciabatti, dilansir dari Speedweek, Selasa (31/7).

Ciabatti mengatakan, tak ada yang tahu Lorenzo akan memenangkan dua kali balapan, di Mugello dan Montmello. Pada saat yang sama, tim juga senang terpilihnya Petrucci sebagai pengganti Lorenzo. "Dia (Petrucci) menunjukkan balapan tingkat tinggi yang bagus di masa lalu, meski dia menghadapi beberapa masalah di sejumlah balapan. Petrucci hanya perlu meningkatkan konsistensinya, dan masih ada ruang untuk perbaikan. Dia akan menjadi rekan tim yang luar biasa untuk Andrea tahun depan," kata dia.

Petrux, julukan Petrucci, juga memiliki lebih banyak poin dibanding Lorenzo ketika pabrikan memutuskan memutus kontrak Lorenzo. Sekarang, Petrucci hanya berselisih satu poin dengan Lorenzo. "Memang, Jorge telah memenangkan 46 angka di dua balapan, itu tak terbantahkan. Itu sebabnya ia layak digaji tinggi dua tahun ini oleh tim kami," kata Ciabatti.

Ducati menginvestasikan 25 juta euro untuk menyambut Lorenzo untuk periode dua tahun. Saat ini, X Fuera, julukan Lorenzo, menempati urutan keenam klasemen sementara MotoGP dengan mengantongi 85 angka.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement