REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- AMIK BSI Pontianak kembali menggelar kegiatan Bincang Kampus Bersama Orang Tua Mahasiswa. Kali ini, tema yang diusung adalah "Membangun Sinergi melalui Silaturahim  Demi Menghasilkan Lulusan BSI Group yang Tersertifikasi". Kegiatan tersebut diadakan  di kampus AMIK BSI Pontianak, Jalan Abdurahman Saleh nomor  18, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (28/7).

Kegiatan rutin yang diselenggarakan setiap tahun ini diikuti oleh 100 peserta, yang terdiri dari orang tua/wali mahasiswa baru. Beberapa jajaran Pimpinan AMIK BSI Pontianak didapuk sebagai nara sumber.

Pimpinan AMIK BSI Pontianak, Dedi Saputra SPd, MKom mengatakan, kegiatan ini merupakan ajang silaturahim  dan sosialisasi kepada orangtua mengenai proses perkuliahan, pelayanan, hingga fasilitas yang didapatkan mahasiswa selama berkuliah di BSI. Selain itu, juga menjelaskan kepada orang tua persiapan mahasiswa baru dalam menghadapi era disruptif di masa sekarang ini.

“Sejak masuk kuliah, kampus berusaha menjalin komunikasi baik dengan orang tua. Sehingga, baik kampus dan orang tua dapat mengetahui perkembangan kompetensi mahasiswa selama berkuliah di BSI Pontianak,” papar Dedi Saputra melalui rilis yang diterima Republika.co.id, Selasa (31/7).

Sri Rita Astuti, salah satu orang tua mahasiswa asal Kubu Raya, sangat senang mengikuti acara bincang kampus tersebut. Menurutnya, kegiatan tersebut baik bagi orang tua untuk mengetahui kegiatan dan kompetensi yang akan diterima oleh anak mereka saat berkuliah di kampus AMIK BSI Pontianak.

“Saya ketahui, kampus BSI ini mencetak tenaga kerja sesuai di bidangnya. Anak saya lulusan SMK jurusan komputer, saya arahkan untuk melanjutkan kuliah di BSI. Semoga anak saya mudah mendapat pekerjaan setelah lulus nanti sesuai bidang yang ditekuninya. Sedangkan untuk kampus BSI semoga semakin berkembang dan segera dibuka jenjang S1 di Pontianak,” ujar Sri.

Pada kesempatan yang sama hadir pula alumni AMIK BSI Pontianak, Fani Dzikri. Direktur CV Skynet itu merupakan salah satu lulusan AMIK BSI Pontianak yang telah sukses berkarir.

“Setelah lulus kuliah, saya bekerja di BUMN PT Telkom Indonesia. Saat itu, informasi lowongannya saya dapatkan dari BSI Career Center (BCC),” kata Fani.

Lebih lanjut, Fani menambahkan, b setelah berhenti dari pekerjaan sebelumnya tepatnya pada tahun 2012, ia memulai untuk mendirikan usaha jasa pelayanan internet yang bernama Skynet.

“Bermodalkan isen-iseng saya mulai berani mendirikan Skynet. Ilmu berwirausaha yang saya dapatkan saat kuliah di BSI, serta fasilitas BSI Entrepreneur Center (BEC) yang dimiliki oleh BSI, membantu saya dalam mendirikan usaha Skynet . Semoga mahasiswa BSI dapat memanfaatkan fasilitas yang dimiliki oleh BSI tersebut, sebagai cara mengembangkan kompetensi yang dimiliki,” papar Fani.

Ikuti Whatsapp Channel Republika