Rabu 01 Aug 2018 08:49 WIB

Pengamat dan Peternak Ayam Dukung Ekspor Jagung Kementan

Ekspor jagung untuk kesejahteraan petani dan pemenuhan kebutuhan pakan ternak

Red: EH Ismail
Petani memanen jagung di Sapen, Pringapus, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Selasa (26/6).
Foto: ANTARA FOTO
Petani memanen jagung di Sapen, Pringapus, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Selasa (26/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Ekonomi Pertanian, Rachmat Pambudy mendukung upaya Kementerian Pertanian (Kementan) untuk ekspor komoditas jagung. Menurut Rachmat yang juga Dosen Agribisnis Institut Pertanian Bogor (IPB) ini, ekspor jagung penting untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Selain itu, ekspor juga jagung juga untuk ketersediaan stok jagung nasional dalam pemenuhan kebutuhan pakan ternak dalam negeri.

 

Pambudy menjelaskan, Indonesia merupakan negara kepulauan yang luas. Sehingga yang perlu diperhatikan pemerintah adalah melakukan pengaturan-pengaturan untuk memenuhi permintaan jagung nasional.

“Kalau surplus di wilayah Timur bisa di ekspor Filipina, misalnya. Sementara kebutuhan masyarakat wilayah timur lainnya bisa dikirim dari Kalimantan Selatan, NTB. Bagaimana dengan wilayah Barat? Penuhi permintaan dari Jawa Timur, dari Blitar, Lamongan, Kediri. Itu semua sentra jagung," kata Pambudy dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Selasa (31/7).