Sabtu 04 Aug 2018 16:48 WIB

Pertama Kali Meghan Markle Ultah Sebagai Keluarga Kerajaan

Belum ada tanda-tanda perayaan besar di hari ulang tahun Meghan.

Rep: Christiyaningsih/ Red: Yudha Manggala P Putra
Kate Middleton dan Meghan Markle.
Foto: AP
Kate Middleton dan Meghan Markle.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Meghan Markle merayakan ulang tahunnya yang ke-37 pada hari ini (4/8). Tahun ini bisa dibilang tahun yang spesial karena istri dari Pangeran Harry tersebut pertama kalinya merayakan hari lahirnya dengan status sebagai keluarga kerajaan Inggris.

Dilansir dari Express, belum ada tanda-tanda perayaan besar di hari ulang tahun Meghan. Mantan aktris asal Amerika Serikat itu dijadwalkan mendampingi Harry dalam resepsi pernikahan sahabat terdekatnya, Charlie van Straubenzee dan Daisy Jenks, di Surrey. Ultah Meghan Markle juga menjadi momen spesial bagi Ratu Elizabeth karena ibu sang ratu lahir di tanggal yang sama pada tahun 1900.

Sedikit kilas balik setahun silam, ketika masih berpacaran Pangeran Harry membawa Meghan dalam sebuah perjalanan romantis ke Afrika untuk merayakan ulang tahun kekasihnya itu. Adik Pangeran William tersebut juga mengadakan kejutan berupa pesta barbekyu di bawah langit malam yang penuh bintang.

Pasangan ini pertama kali bertemu pada Juli 2016 dan mengumumkan pertunangannya November 2017. Keduanya mengaku saling tertarik sejak pandangan pertama. Setelah menikah Mei silam, sejoli ini resmi menyandang gelar Duke dan Duchess of Sussex.

Menjadi bagian penting dari keluarga kerajaan Inggris membuat pasangan suami istri ini selalu sibuk. Mereka tak lagi bisa bepergian sebebas dulu ketika masih berpacaran karena dikelilingi banyak agenda kerajaan. Musim gugur tahun ini, Meghan dan Harry direncanakan bertandang ke Australia, Fiji, Kerajaan Tonga, dan Selandia Baru.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement