Senin 06 Aug 2018 16:20 WIB

Baznas Gandeng 5 Bank untuk Layani Kurban

Baznas menggandeng BNI Syariah, BRI Syariah, Mandiri, BCA dan Bank Muamalat.

Rep: muhyiddin/ Red: Dwi Murdaningsih
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Bambang Sudibyo dan Direktur Retail Banking Bank Muamalat, Poernomo B Soetadi melakukan kerjasama pembayaran kurban via Bank Muamalat di Kantor Baxnas, Wisma Sirca, Jalan Johar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (6/8).
Foto: Republika/Muhyiddin
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Bambang Sudibyo dan Direktur Retail Banking Bank Muamalat, Poernomo B Soetadi melakukan kerjasama pembayaran kurban via Bank Muamalat di Kantor Baxnas, Wisma Sirca, Jalan Johar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (6/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) melayani masyarakat dalam Program Kurban Berdayakan Desa pada Idul Adha 1439 H melalui berbagai layanan perbankan. Layanan ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat menunaikan ibadah kurban sekaligus berpartisipasi dalam pemberdayaan kepada masyarakat desa.

Masyarakat dapat menunaikan kurban melalui lima bank yakni Bank BNI Syariah, Bank BRI Syariah, Bank Mandiri, Bank BCA dan Bank Muamalat. "Baznas tidak bisa bekerja sendirian. Karena itu, Baznas bekerja dengan perbankan untuk memudahkan masyarakat berkurban," ujar Ketua Baznas, Bambang Sudibyo saat konferensi pers di Kantor Baznas, Wisma Sirca, Jalan Johar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (6/8).

Dia mengatakan, Baznas menyediakan berbagai layanan kemudahan menunaikan kurban, antara lain pembayaran melalui bank, serta melalui e-channel (ATM, mobile banking, internet banking). "Baznas ingin melayani masyarakat pada Hari Raya Kurban ini dengan sebaik-baiknya, karena itu kami menyediakan berbagai kemudahan pembayaran. Agar tidak ada lagi masyarakat yang terhambat ibadahnya hanya karena keterbatasan waktu dan jarak," katanya.

Dia menjelaskan, program Kurban Berdayakan Desa yang diluncurkan Baznas telah berjalan dua tahun ini. Baznas ingin memanfaatkan momen besar umat Muslim ini untuk menjadi aktivitas ekonomi yang berdampak luas dan signifikan bagi pembedayaan masyarakat desa.

Pelaksanaan Hewan Kurban Dipantau

Pada Program Kurban Berdayakan Desa, hewan kurban dibeli dari para peternak desa. Kemudian dipotong dan dibagikan untuk masyarakat desa. "Sehingga, diharapkan para peternak, pengrajin kulit dan masyarakat desa dapat berdaya. Anak-anak yang sedang dalam masa pertumbubuhan dapat terpenuhi gizinya," katanya.

Selain pembayaran tunai untuk melaksanakan kurban, Baznas bekerja sama dengan berbagai perbankan salah satunya PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (Bank Muamalat) untuk membuka Tabung Kurban. Kerjasama ini dimulai usai penandatanganan Perjanjian Kerjasama dua pihak.

Direktur Bisnis Ritel Bank Muamalat, Purnomo mengatakan bahwa kerja sama ini disepakati karena keinginan untuk turut memberdayakan desa melalui hajat tahunan umat Muslim ini.

Masyarakat juga dapat berkurban dengan mekanisme pembayaran lebih ringan melalui Program Tabung Kurban, yakni menabung via virtual account Bank Muamalat sampai dengan terkumpul sejumlah nominal harga hewan kurban. Menurut dia, Bank Muamalat hadir untuk memberikan solusi bertransaksi yang nyaman, aman dan berkah.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement